Caleg DPRD Kota Sukabumi dan Jabar Bantah Lakukan Penipuan

Caleg-DPRD-Kota-sukabumi
Terlapor RB dan WP saat bertemu pelapor XG bersama orang tuanya GM

SUKABUMI – Calon anggota legislatif (Caleg) DPRD Kota Sukabumi berinisial WP dan DPRD Jawa Barat berinisial RB, angkat suara soal isu dugaan penipuan jual beli tanah dan bangunan seharga Rp2 miliar di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi.

Dari informasi yang diperoleh Radar Sukabumi, insiden bermula saat WP dan RB melakukan transaksi jual beli tanah dan bangunan senilai Rp2 miliar.

Bacaan Lainnya

WP dan RB, sudah membayar Rp1 miliar kepada pemilik tanah berisnisal A dan sisa pembayaran Rp1 miliar, disepakati dibayar setelah enam bulan tepatnya pada 15 Januari 2023.

RB pun memberikan cek senilai Rp 1 milyar yang bisa dicairkan pada 15 Januari 2023. Singkat cerita, RB kemudian datang menemui pemilik tanah salah seorang perempuan berinisial A untuk menawarkan sisa pembayaran Rp 1 milyar untuk di investasikan pada bisnis yang dikelola RB dengan keuntungan 2,5 persen per bulan atau sebesar Rp25 juta setiap bulannya hingga akhirnya mencapai kesepakatan.

Kuasa Hukum WP dan RB, Adam Mandela mengungkapkan, setelah adanya kesepakatan untuk melakukan investasi namun pada sekitar Mei 2023 terjadi pelaporan terkait dugaan penipuan pemberian cek kosong yang dilakukan anak A yakni XG.

“Setelah mendapat laporan tersebut, kami mengkaji untuk melakukan pelaporan balik terhadap XG dengan dugaan pencemaran nama baik atau dugaan penyebaran berita bohong atau fitnah, karena kami tidak pernah melakukan transaksi bahkan memberikan cek yang dikatakan kosong kepada XG,” ungkap Adam kepada Radar Sukabumi, Selasa (23/1).

Sebelum team WP dan RB melakukan pelaporan terhadap XG, lanjut Adam, pada Agustus 2023 XG bersama ayah kandungnya berinisial GM mendatangi WP dan meminta maaf secara langsung dan memohon untuk tidak melaporkan XG serta ingin menyelesaikan permasalahan dengan baik.

“Sehingga kami tidak jadi membuat pelaporan terhadap XG. Setelah kejadian tersebut, Polres Kota Sukabumi berencana melakukan konfrontir kepada semua yang terlibat. Team RB dan WP berencana menyelesaikan permasalahan dengan XG secara procedural hokum yang berlaku,” bebernya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *