Warga Kalibunder Sukabumi Ditemukan Tewas, Pamit Nyari Ikan di Aliran Sungai Cikaso

Sungai-Cikaso Sukabumi
Tim Sar gabungan saat melakukan pencarian warga kampung Sinagar yanh hilang saat mencari ikan di aliran sungai Cikaso.

KALIBUNDER – Hilang saat menangkap ikan di sungai Cikaso, Desa Sukaluyu Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi, warga kampung Sinagar ditemukan meninggal dunia.

Berdasarkan informasi, peristiwa berawal Jumat, (7/7) sekitar pukul 13.00 WIB korban berinisial AGS (39) menangkap ikan di aliran sungai Cikaso dengan menggunakan alat tangkap ikan sertum accu.

Bacaan Lainnya

Namun tidak diketahui penyebabnya, korban tidak kunjung pulang kerumahnya kembali sampai sore menjelang malam, membuat keluarga sempat melakukan pencarian.

“Pihak keluarga melaporkan ke pemerintah setempat, dan tim Sar gabungan sempat melakukan upaya pencarian dengan melibatkan unsur Fmforkopimcam Kalibunder, Pemdes Sukaluyu, P2BK, BPBD, Sarda dan relawan RAPI dengan menyusuri aliran Sungai Cikaso,” ujar Okih Fajri Assidiq ketua forum kodinasi Sar Daerah Kabupaten Sukabumi.

Dijelaskan Okih, upaya pencarian yang dikakukan tim Sar gabungan kemudian berlanjut Sabtu, (8/7) dengan kembali menyusuri aliran sungai Cikaso hingga jasad korban ditemukan sekitar pukul 20.30 WIB di sekitar Leuwi Jengkol Desa Sukaluyu Kecamatan Kalibunder.

“Jasad korban ditemukan dengan kondisi mengambang sudah meninggal dunia dalam posisi telungkup dan diatas punggung Korban terdapat alat tangkap ikan setrum accu,” jelasnya.

Masih kata Okih, selanjutnya jasad korban dievakuasi dari atas permukaan air menuju daratan dibawa kerumah duka digotong menggunakan kain sarung yang kemudian tiba sekitar pukul 21.15 WIB.

“Korban selanjutnya dilakukan prosesi pemulasaraan Jenazah dan dugaan sementara bahwa Korban hanyut di aliran sungai Cikaso pada saat mencari ikan,” bebernya.

“Pihak keluarga juga menolak untuk dilakukan visum at revertum dan menerima kejadian tersebut sebagai musibah,” tandas ketua forum kodinasi Sar Daerah Kabupaten Sukabumi. (Ndi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *