Pencarian Korban Laka di Sungai Cicatih Sukabumi, Tim SAR Terkendala Arus Deras

Tim sar gabungan sukabumi
Petugas SAR gabungan, saat melakukan pencarian korban laka sungai di sungai Cicatih pada Selasa (05/03).

SUKABUMI – Proses pencarian seorang wanita, Neneng Susilowati (34) asal warga Kampung Bojong Koneng, RT 03/RW 03, Kelurahan/Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi yang dikabarkan hilang setelah tenggelam di sungai Cicatih pada Senin (04/03) siang, terhambat cuaca ekstrim.

Koordinator Pos SAR Sukabumi, Suryo Adianto kepada Radar Sukabumi mengatakan, saat ini tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian terhadap korban laka sungai yang dilakukan oleh tim SAR gabungan dengan membagi area pencarian menjadi tiga.

Bacaan Lainnya

“Pencarian korban pada Selasa (05/30) ini, petugas SAR terkendala arus sungai yang cukup deras. Nah, untuk debit air sedikit mengalami peningkatan,” kata Suryo kepada Radar Sukabumi pada Selasa (05/03).

Untuk itu, petugas tim SAR gabungan telah membagi area pencarian menjadi 3. Dimana tim pertama, telah melakukan pencarian dengan menggunakan alat pendeteksi bawah permukaan air. Yaitu Aqua Eye hingga 100 meter dari lokasi kejadian.

“Tim kedua melakukan pencarian menyusuri sungai Cicatih menggunakan rafting boat hingga radius 2 kilometer dari lokasi kejadian,” ujarnya.

Sementara, untuk tim ketiga telah melakukan upaya pencarian secara visual melalui jalur darat hingga radius 4 kilometer dari lokasi kejadian. “Kami akan upayakan secara maksimal pencarian terhadap korban dengan alat utama SAR yang kami miliki bersama unsur SAR gabungan yang ada di lapangan,” tandasnya.

Namun, demikian hingga saat ini sekira pukul 12.00 WIB, upaya pencarian korban belum membuahkan hasil atau belum menemukan keberadaan korban yang tenggelam di sungai Cicatih tersebut.

Dirinya juga mengatakan, bahwa puluhan personil SAR gabungan telah dikerahkan dalam upaya pencarian terhadap korban yang terdiri dari Pos SAR Sukabumi, BPBD Kabupaten Sukabumi, Koramil Cibadak, Polsek Cibadak, Pramuka Peduli Kabupaten Sukabumi, Damkar Cibadak, IEA Sukabumi, Sehati, Sundara, Satpol PP Kecamatan Cibadak, Ruang Peduli, TAGANA, Rumah Zakat, dan masyarakat setempat. “Minta doanya yah, semoga korban segera kita temukan,” pungkasnya. (Den)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *