Warga Cicantanyan Hirup Gas Beracun saat di Dalam Sumur, Begini Kondisinya

DIEVAKUASI : Petugas gabungan saat mengevakuasi Taufik Ismail (37) yang terjebak menghirup gas di dalam sumur, tepatnya di Kampung Jambi, RT 05/RW 03, Desa Lembursawah, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi pada Kamis (12/10).(FOTO : UNTUK RADAR SUKABUMI)
DIEVAKUASI : Petugas gabungan saat mengevakuasi Taufik Ismail (37) yang terjebak menghirup gas di dalam sumur, tepatnya di Kampung Jambi, RT 05/RW 03, Desa Lembursawah, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi pada Kamis (12/10).(FOTO : UNTUK RADAR SUKABUMI)

SUKABUMI — Nasib memilukan menimpa Taufik Ismail (37) asal warga Kampung Jambi, RT (05/03) Desa Lembursawah, Kecamatan Cicantanyan, Kabupaten Sukabumi menghirup gas beracun saat didalam sumur, Kamis (12/10/2023).

Berdasarkan informasi, Taufik mengalami kecelakaan tragis setelah terpeleset dan jatuh ke dalam sumur dengan kedalaman sekitar 15 meter pada.

Bacaan Lainnya

Salah seorang tetangga korban, Wandi Septian (35) mengatakan, sekira pukul 07.00 WIB ia mendengar teriakan anak korban yang berusia sekitar 4,5 tahun meminta bantuan, karena ayahnya terpeleset ke dalam sumur.

“Saya segera mendekati anak korban dan kaget melihat bahwa Taufik Ismail benar-benar berada di dalam sumur dengan kondisi yang lemah,” kata Wandi pada Kamis (12/10).

Setelah mengetahui kejadian tersebut, ia langsung segera meminta pertolongan kepada warga sekitar dan tak lama kemudian, tim penyelamat dari pemadam kebakaran Cibadak datang ke lokasi kejadian.

Wandi menjelaskan, bahwa ia tidak mengetahui dengan pasti kronologi kecelakaan tersebut. Karena ketika ia tiba di sumur, korban sudah berada di dasar sumur.

“Namun, berdasarkan keterangan dari keluarga korban, katanya pada pagi tadi itu korban sengaja mendatangi lokasi sumur, karena untuk mengecek air yang sudah beberapa hari airnya surut,” paparnya.

Diduga saat korban masuk ke dalam sumur untuk mengecek kondisi air, korban menghirup gas yang ada di dalam sumur tersebut. Wandi juga merasakan kelemahan dan kelelahan setelah mencoba turun ke dalam sumur hanya beberapa meter saja.

“Saya bergegas naik kembali ke permukaan tanah dan evakuasi dilanjutkan oleh tim penyelamat dari pemadam kebakaran Posko 4 Cibadak,” paparnya.

Seorang anggota penyelamat dari Pemadam Kebakaran Posko 4 Cibadak, Yogi  memberikan keterangan serupa. Ia mengatakan bahwa pihak pemerintah Desa Lembur Sawah, Kecamatan Cicantayan telah melaporkan kejadian ini kepada mereka.

“Namun, Pemerintah Desa Lembursawah, belum mengetahui secara pasti kronologi kecelakaan tersebut karena tidak ada saksi di lokasi kejadian,” jelasnya.

Beruntung, korban berhasil dievakuasi dengan selamat dan dalam kondisi yang lemah. Proses evakuasi berlangsung selama sekitar 15 menit tanpa kendala.

Namun, setelah dievakuasi, Taufik Ismail masih dalam keadaan lemah dan segera dievakuasi ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan yang dibutuhkan.

“Untuk penyebabnya mungkin nanti pihak berwenang akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan ini, agar dapat mencegah insiden serupa terjadi di masa yang akan datang,” pungkasnya. (den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *