RADAR SUKABUMI — Puluhan jurnalis dari berbagai media baik media cetak, online, radio maupun media televisi yang bertugas di Sukabumi mendapatkan kartu sehat pers, Senin (13/4).
Program yang digagas oleh kepemimpinan Marwan Hamami dan Adjo Sarjono ini, sengaja dilakukan sebagai salah satu bentuk kepedulian pemerintah dalam menanggulangi penyebaran virus corona atau Covid 19. Soalnya, dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi (Tufoksi) para insan pers ini, berpontensi terhadap virus yang mematikan itu.
Juru Bicara Satgas Penangulangan Covid 19 Kabupaten Sukabumi, Harun Alrasyid mengatakan, kartu sehat pers tersebut diberikan kepada jurnalis Sukabumi sebagai bentuk kepedulian Bupati Sukabumi Marwan Hamami kepada jurnalis.
“Jurnalis ini merupakan garda terdepan dalam penyampaian informasi terkait covid 19 kepada masyarakat. Untuk itu, program ini bentuk nyata dari kepedulian Pak Bupati dengan memasilitasi pers dalam peliputan selama covid 19 berlangsung di Kabupaten Sukabumi,” kata Harun saat jumpa pers di Pusat Informasi dan Koordinasi Covid 19 Kabupaten Sukabumi, Senin (13/4).
Pihaknya menambahkan, kartu sehat pers yang dibagikan ke puluhan jurnalis Sukabumi ini, bisa digunakan untuk pengecekan awal ketika ada permasalahan kesehatan. Terutama gejala yang mengarah ke covid 19.
“Kartu sehat pers ini bisa digunakan ke rumah sakit pemerintah ataupun Puskesmas yang tersebar di wilayah Kabupaten Sukabumi. Iya, jurnalis jika membutuhkan pelayanan kesehatan, maka mereka akan gratis tanpa dipungut biaya apapun,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua SJF Toni kamajaya mengatakan, pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi, program yang tengah digulirkan oleh pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi mengenai pembagian kartu sehat pers ini, telah sesuai dengan amanat dari Dewan Pers. Untuk itu, para jurnalis yang bertugas di Sukabumi pada khususnya sangat menyambut baik dengan diselenggarakannya program tersebut.
“Iya, kita sebagai jurnalis sangat menyambut baik terhadap program kesehatan untuk jurnalis ini. Karena, jurnalis itu adalah orang dalam resiko sangat tinggi,” katanya.
Untuk itu, puluhan jurnalis di Sukabumi sangat menyambut positif tehadap pembagian kartu sehat pers itu.Terlebih lagi, kalangan jurnalis ini sering melakukan liputan Covid 19 yang dinilai rawan dalam penyebaran maupun terjangkit oleh virus corona.
“Nah, dengan adanya kartu kesehatan ini kita bisa mempemudah dan mengetahui kondisi kesehatannya dalam upaya penanggulangan Covid-19,” pungkasnya. (den/d)
