Diguyur Hujan Deras, Puskesmas Palabuhanratu Sempat Terendam Banjir 

Puskesmas Kebanjiran
KEBAJIRAN : Kondisi air sungai Ciranca, Kelurahan/ Kecamatan Palabuhanratu Meluap nyaris merendam Puskesmas Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. Senin, (5/12).(Foto : ist)

SUKABUMI — Ramai di media sosial dan perpesanan aplikasi kantor Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi terendam banjir akibat sungai Ciranca meluap setelah diguyur hujan cukup deras. Senin, (5/12).

Berdasarkan informasi didapat, peristiwa air meluap membanjiri area halaman parkir kantor puskesmas terjadi sekitar pukul 15.00 WIB sesaat terjadi hujan dengan intensitas tinggi melanda wilayah Palabuhanratu dan sekitarnya.

Bacaan Lainnya

Hal itu dibenarkan Camat Palabuhanratu Ali Iskandar, dalam perisriwa tersebut beruntung air tidak merendam kedalam ruangan, hanya saja berdasarkan laporan yang diterimanya air hanya merendam bagian halaman hingga teras Puskesmas.

“Iya itu tadi sore, sekarang air sudah mulai surut sekitar pukul 17.45 Wib, mudah mudahan hujan gak besar lagi, tadi air hanya sampai halaman parkir dan teras Puskesmas,” ujar Ali kepada Radar Sukabumi melalui perpesanan aplikasi.

Dengan adanya peristiwa tersebut, Ali menghimbau kepada masyarakat yang berada di bantaran sungai Ciranca, keluharan/ Kecamatan Palabuhanratu untuk tetap waspada dan berhati hati pasalnya kondisi cuaca masih diguyur hujan meski intensitanya tidak terlalu tinggi.

Tidak hanya, itu Ali juga meminta adanya peristiwa air sungai Ciranca meluap tidak ada lagi masyarakat yang membuang sampah sembarangan terlebih membuang sampah ke sungai.

“Kita semua harus melakukan antisipasi, mitigasi, agar perubahan fenomena alam bisa kita antisipasi, memang berasarkan ramalan cuaca BMKG diakhir tahun ini, relatif curah hujan meningkat,” jelasnya.

“Oleh karenanya kepada masyarakat disekitaran bantaran sungai untuk tetap waspada dan berhati hati dan mempersiapkan diri bila ada hal hal yang kemudian tidak bisa kita tangani secara manusiawi,” sambungnya.

Peristiwa air sungai Ciranca meluap, menurutnya bukan kali ini saja, beberapa tahun lalu juga pernah terjadi sehingga perlu adanya perubahan dari masyarakat terutama tidak membangun rumah di bantaran sungai.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *