Pelajar Cisarua Bawa Samurai dan Celurit, Mau Tawuran?

RADARSUKABUMI.com – Kepolisian Sektor Megamendung Polres Bogor mengamankan sejumlah pelajar yang diduga akan tawuran. Hal ini terungkap lewat patroli rutin yang dilakukan di wilayah hukumnya.

“Dengan adanya anak-anak pelajar yang kemarin kita amankan yang diduga hendak tawuran. Kita akan melakukan giat patroli rutin,”kata Kapolsek AKP Budi Santoso, kepada Metropolitan (Radarsukabumicom grup).

Bacaan Lainnya

Ia menuturkan, kegiatan Patroli tersebut, akan bekerja sama dengan pemuda dan hansip, serta pihak kecamatan dan koramil. Hal itu, agar tidak ada lagi aksi tawuran pelajar.

“Saat ini, ada tiga titik yang rawan aksi tawuran. Diantaranya, ruas jalan puncak, ruas jalan cipayung sampai tugu selatan,”bebernya.

Menurut Budi, sebelumnya Polsek Megamendung mendapatkan informasi dari masyarakat yang sedang melakukan siskamling.

Dengan adanya, kerumunan sekelompok remaja yang diduga akan melakukan aksi tawuran.

“Warga langsung melaporkan kepada personil piket Polsek Megamendung, menuju lokasi,”ujarnya.

Ia menambahkan, dilokasi Polisi berhasil mengamankan sebanyak 15 pelajar di Desa Gadog, Kecamatan Megamendung.

Berkerumunnya sekelompok pemuda, yang diduga akan melakukan tawuran.

“Selain mengamankan 15 anak pelajar, kita juga berhasil mengamankan empat unit sepeda motor dan senjata tajam berupa parang, celurit, dan samurai,”ucapnya

Berdasarkan, sambung Budi, hasil pemeriksaan, diketahui bahwa para pelajar pelajar SMP, yang berdomisili di sekitar wilayah Cisarua, Megamendung dan Ciawi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *