Guru PAUD di Kota Sukabumi Mendulang Cuan dengan Buket

Guru Paud Kota Sukabumi Usaha Buket
Devi Suprianti, owner BuDevCraft sukses dengan usaha buket bunga dan balon. (dok/radarsukabumi)

SUKABUMI – Hadiah berupa buket bunga, sudah menjadi tren di semua kalangan. Biasanya buket bunga laris saat acara-acara tertentu seperti wisuda, ulang tahun dan perayaan tertentu. Bahkan kini buket tidak hanya diisi dengan bunga, tetapi mulai dimodfikasi dengan makanan, uang hingga pernak-pernik lainnya.

Bukan hanya tren sebagai hadiah, buket juga mulai dilirik untuk menjadi sebuah ladang usaha. Seperi salah satunya dilakukan oleh guru PAUD di Kota Sukabumi, Devi Suprianti yang memulai usaha buketnya itu sejak 2019 silam. Devi sapaan akrabnya mengatakan, awal mula usaha buket itu sendiri berawal dari hobi craftnya.

Bacaan Lainnya

“Awalnya cuma bikin hantaran pernikahan, mahar dan dekorasi balon. Baru lanjut iseng main buket,” terangnya kepada Radar Sukabumi, Minggu (3/12).

Devi mengaku belajar membuat buket secara otodidak, melihat dari buket pemberian orang tua. Saat ini usaha yang diberi nama BuDevCraft hanya berdasarkan pesanan. Namun meski begitu usaha buketnya ini cukup laris dipesan oleh konsumen, terbukti dari usahaya itu ia mampu meraup omzet hingga Rp4 juta.

“Omzet tertinggi kalau ada wisuda, peringatan Hari Guru, Hari Ibu dan kenaikan kelas. Biasanya minimal omzet Rp4 juta, tapi kalau enggak ada acara apa-apa cuma pesanan ultah atau pisah-sambut paling Rp200 ribu-Rp800 ribu,” imbuhnya.

Soal harga, Devi mematok tergantung dari pesanan konsumen. Dikatakannya harga terendah mulai dari Rp10 ribu plus jasa dan isi dengan model simple.

Sementara untuk buket uang dihitung dari jumlah lembaran uangnya. Misalnya, 10 lembar kena jasa Rp35 ribu, kelipatan 5-10 lembar dikenakan jasa Rp50 ribu dan jika ingin tambah bunga artificial tambah biaya Rp10 ribu atau menyesuaikan dengan jenis bunga yang diinginkan.

Untuk pesanannya sendiri, dikatakannya masih sekitar Kota dan Kabupaten Sukabumi, namun ia juga pernah menerima pesanan untuk acara wisuda dan lamaran untuk dibawa ke luar kota seperti Purwekerto dan Lampung. (wdy)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *