Tukang Ojek Ditemukan Tewas Berbusa

“Hasil pemeriksaan olah TKP unit indentifikasi Polres Sukabumi Kota, pada jasad korban tidak diketemukan luka penganiayaan. Hanya saja, bagian dari mulut korban, telah keluar busa,” katanya.

Berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, ujar Cepi, sebelum korban ditemukan meninggal dunia di saluran air kolam, sekitar pukul 02.00 WIB, dua warga setempat yang diketahui bernama Agus Irawan dan Kiki telah bertemu dengan korban di sekitaran komplek kontrakan yang lokasinya berada di sekitar TKP.

Bacaan Lainnya

“Menurut keterangan saksi, saat itu korban yang kesehariannya bekerja sebagai tukang ojeg itu, terlihat oleh warga dalam keadaan kondisi mabuk berat.

Waktu itu, korban pamit mau pulang dan diketahui besok harinya telah menjadi mayat di saluran air kolam,” bebernya.

Untuk memastikan kematian korban, pihak kepolisian telah menyarankan kepada keluarga korban untuk dilakukan otopsi. Namun, ibu korban atas nama Asih (50) tahun telah menolaknya dengan alasan bahwa peristiwa tersebut, merupakan sebuah musibah.

“Keluarga korban meminta tidak akan mengotopsi anaknya dan akan segera dipulasara untuk di kuburkan.

Untuk memperkuat tidak akan di autopsi, maka keluarga korban yang diwakili kakak korban bernama Ridwan (34) telah membuat pernyataan diatas materai,” pungkasnya. (den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *