Pohon Tumbang Ancam Keselamatan

CIKOLE– Dahan pohon berdiameter kurang lebih 20 sentimeter nyaris saja menimpa pengendara hingga penguna jalan yang melintas Jalan Suryakencana karena roboh diterpa angin kencang.

Tidak hanya itu, pohon yang tumbuh tepat depan Kantor Dinas Kesejatan Kota Sukabumi tersebut juga sempat melumpuhkan arus lalulintas karena tumbang ke arah jalan.

Kepada Radar Sukabumi, Indra Bayu, saksi kejadian menceritakan, saat pohon jenis kayu putih itu tumbang nyaris saja mengenai tiga pengendara motor, satu mobil dan pejalan kaki yang sedang melintas.

Beruntung, karena kesigapannya semua yang melintas berhasil selamat.

“Kejadiannya sekitar pukul 16:22 WIB, awalnya sih terdengar suara cukup keras mirip-mirip ban pecah, ternyata setelah dilihat dahan pohon tumbang.

Ada tiga motor, tapi cuma kena ranting-rantingnya saja, kalau mobil cuma pinggirnya saja.

Justru yang beruntung itu pejalan kaki, sebelum roboh awalnya nunggu pas dibawah pohon,” jelas driver ojek online yang mangkal di sekitar lokasi itu, kemarin (14/11).

Pasca kejadian, dirinya dibantu warga sekitar dan pengguna jalan lainnya langung melakukan evakuasi karena dikahwatirkan mengganggu pengguna jalan.

Hanya saja, karena dahan pohon tumbang itu cukup besar dan panjang sehingga memerlukan mesin pemotong kayu.

“Kami hanya membantu sebisanya saja, karena dahan itu cukup besar juga. Alhamdulillah, tidak berselang lama petugas langsung datang kelokasi dan pohon berhasil disingkirkan ke bahu jaalan sehingga arus lalu lintas kembali lancar,” tutupnya.

Sementara itu, ditemui dilokasi Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kota Sukabumi, Zulkarnaen Bahrami mengungkapkan, sebelumnya pihaknya sduah memprediksi pohon disekitaran Jalan Suryakencana ini cukup rawan tumbang.

Selain, saat evakuasi pihaknya tidak terlalu mengalami kesulitan karena dibantu warga sekitar.

“Memang, sebelumnya kita sudah diteksi, bahkan petugas DLH pun sduah melakukan pemangkasan. Namun kebetulan saja, pohon ini belum terpangkas. Tidak ada korban, evekuasi pun berjalan lancar,” terangnya.

Ditambahkan Zul, peristiwa tersebut merupakan kejadian lanjutan dampak cuaca ekstrim di Kota Sukabumi. Maka dari itu, setelah masuknya musim hujan ini pihaknya meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan.

“Semua personil disiagakan, karena memang saat musim seperti ini ancaman bancana cukup tinggi, mulai dari banjir, longsor hingga pohon tumbang,” pungkasnya.

 

(upi/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *