Jelang Indonesia vs Maroko, Bima Sakti Akui Sudah Mengetahui Kelemahan Lawannya

Para pemain timnas Indonesia U-17 berlatih keras di stadion Gelora 10 Nopember Surabaya untuk menjalani laga menghadapi Maroko.
Para pemain timnas Indonesia U-17 berlatih keras di stadion Gelora 10 Nopember Surabaya untuk menjalani laga menghadapi Maroko.

JAKARTA — Timnas Indonesia U-17 siap tampil all out demi meraih kemenangan melawan Maroko di laga pamungkas grup A Piala Dunia U-17, Kamis (16/11) di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.

Kemenangan menjadi harga mati jika ingin lolos meyakinkan ke babak 16 besar, karena tim Garuda Muda baru meraih dua poin hasil dari dua kali imbang lawan Ekuador dan Panama.

Bacaan Lainnya

Pelatih Bima Sakti, menyebutkan bahwa kondisi pemainnya cukup siap dan tidak gentar untuk melakoni pertandingan menghadapi raksasa Afrika, Maroko. “Kami sudah dua hari recovery, alhamdulillah pemain sudah siap dan bersyukur tidak ada yang cedera. Siapapun yang dipercaya besok, mereka akan tampil seratus persen demi mengamankan lolos ke fase gugur,” tegas Bima seperti dikutip dari laman resmi PSSI.

Bima juga mengingatkan para pemain untuk fokus sepanjang laga. Sebab, Maroko merupakan lawan yang berat. Mereka memiliki beberapa pemain yang membela klub Eropa.

Sebut saja Adam Boufandar (Juventus), Naoufel El Hannach (PSG), Anas Alaoui (Eintracht Frankfurt), hingga Amine Ezzarhouni (Lille). Nama-nama itu tentu saja sudah terbiasa dengan laga-laga besar dan kompetitif.

Baca Juga: Pelatih Brighton Kritik Keras Wasit Premier League Pasca Kekalahan Timnya atas Sheffield United, Terancam Sanksi dari Komite Sepakbola Inggris

“Kami melihat Maroko tim bagus, kami tidak boleh menganggap Maroko di bawah Ekuador atau Panama. Mereka semua sama. Yang pasti fokus sejak awal kurangi kesalahan sendiri, fokus dasar teknik bagaimana passing kontrol,” ungkap Bima Sakti.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *