Ribuan Angkot Belum Perpanjang Trayek

ILUSTRASI: Salah satu angkutan perkotaan yang beroperasi di Kota Sukabumi.

WARUDOYONG – Ribuan angkutan kota di Kota Sukabumi rupanya masih bnyak yang enggan untuk memperpanjang izin trayek. Kondisi keuangan angkot, menjadi kendala saat ini sehingga ribuan angkot enggan untuk memperpanjang izin trayek.

Kepala Seksi Angkutan Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, Maman Sumantri mengungkapan, berdasarkan Surat Keputusan Walikota Suakbumi, jumlah angkot di Kota Sukabumi mencapai 2092 unit. Dari jumlah tersebut, hingga saat ini tercatat 784 angkutan umum yang telah mengajukan permohonan perpanjangan izin trayek.

Bacaan Lainnya

“Perpanjangan trayek itu setahun sekali, hingga saat ini kami menerima permohonan rekomendasi perpanjangan trayek angkot hanya 784 unit. Artinya, sekitar 1.300 angkot belum memperpanjang,” ungkapnya kepada Radar Sukabumi, kemarin (22/3).

Kendala perpanjangan trayek tersebut, lanjut Maman, biasanya ada pada uji kelayakan dan KIR yang dilakukan enam bulan sekali. Sebab, rata-rata angkutan yang tidak memperpanjang trayek tersebut berusia tua dan harus diremajakan.

“Informasi yang kami terima itu adalah karena terkendala pada saat uji kelayakan, mungkin kendaraannya sudah tua sedangkan penghasilannya drastis turun setelah adanya angkutan berbasis online,” terangnya.

Kendati demikian, Dinas Perhubungan Kota Sukabumi tidak tinggal diam. Pihaknya, selalu menggelar operasi gabungan dengan pihak kepolisian untuk meminimalisir angkot yang tidak memperpanjang trayek yang masih beroperasi.

“Tentunya, setiap kami melakukan operasi terpadu dengan pihak kepolisian, semua dokumen kelengkapan angkot kami periksa, jika melanggar kami pun berikan sanksi sesuai dengan aturan yang berlaku,” ujarnya.

Tidak hanya itu, dalam setiap kesempatan pihaknya pun selalu menyampaikan kepada setiap kelompok usaha angkutan perkotaan untuk menaati aturan, termasuk kelengkapan administrasi dan kelayakan kendaraan. “Itu semua kami lakukan untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan masyarakat serta penumpang,” pungkasnya. (upi/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *