Persiapan Liga, Ciaul Ngahiji Sukabumi Gelar Fourfeo

SILATURAHMI: Mantan Walikota Sukabumi periode 2018-2023 yang juga pembina Ciaul Ngahiji, Achmad Fahmi bersama pengurus Ciaul Ngahiji dan empat tim yang mengikuti turnamen Fourfeo melakukan foto bersama-usai pertandinga yang digelar di Lapang Korpri Cisaat, Kamis (28/9). WAHYU/RADAR SUKABUMI

SUKABUMI– Dalam rangka persiapan menghadapi Liga Assosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sukabumi yang akan digelar pada Oktober mendatang, Ciaul Ngahiji menggelar turnamen Foorfeo yang diikuti empat tim asal Kota Sukabumi, diantaranya, Tovo FC, Bunut FC, PS Pemda dan Popsi Polres Sukabumi Kota.

Kegiatan yang dilaksanakan di Lapang Korpri Cisaat itu dihadari langsung mantan Walikota Sukabumi periode 2018-2023 yang juga pembina Ciaul Ngahiji, Achmad Fahmi, Sekda Kota Sukabumi, Dida Sembada, Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo, Ketua Ciaul Ngahiji, Idhan Rusmaindarsah, Ketua Askot Sukabumi, Nurrachman Wijaya atau yang akrab disapa Joy, serta tamu undangan lainnya.

Bacaan Lainnya

Dalam kesempatannya, Ketua Ciaul Ngahiji, Idhan Rusmaindarsah mengatakan, kegiatan Fourfeo ini merupakan ide spontan. Di mana, sebelumnya akan dilakukan turnamen besar sebagai langkah awal kepengurusan Askot Sukabumi yang baru. Namun, lataran beberapa kendala, sehingga turnamen tersebut diundur hingga bulan Oktober. “Memang rencana harusnya Kick Off itu di pertengahan September sudah rencana mau ada Liga Askot memperebutkan piala haji Achmad Fahmi. Namun, karena kondisi yang tidak memungkinkan dari kondisi Stadion maka mundur dari tanggal 7 Oktober,” ujar Idhan diseka-sela kegiatnan, Kamis (28/9).

Melihat jeda dan kekosangan tersebut, dirinya berinisiatif untuk menggelar turnamen mini yang diikuti empat tim yang akan ikut berlaga pada Liga nantinya. ” Di mana empat tim ini, rata-rata pemainnya bergabung di Ciaul Ngahiji. Ya, boleh dibilang ini salah satu pemanasan untuk jeda selama dua minggu,” tambahnya.

Idhan menegaskan, jika tidak ada halangan rencana ijin Liga akan dilakukan kick off pada 7 oktober samapai bulan Desember, mendatang. Harapannya, olahraga sepak bola di Kota Sukabumi kembali menggeliat, terlebih hampir 12 tahun Kota Sukabumi vakum dari kegiatan liga. “Kita pengennya sudah mulai ramainya lagi minimal ada kompetisi. Ini hanya menjaga silaturahmi dan lebih memantapkan mengahdapi liga yang sebetulnya. Jadi saat technical meeting juga saya mengharuskan kepada masing-masing tim untuk memasang pemain intinya,” imbuh dia.

Sementara itu, mantan Walikota Sukabumi periode 2018-2023 yang juga pembina Ciaul Ngahiji, Achmad Fahmi mengaku bersyukur ide Ciaul Ngahiji untuk menggelar turnamen ini. Tentunya, Ciaul Ngahiji ini, ingin mengajak para pecinta sepak bola untuk melaksanakan turnamen ataupun kegiatan yang sifatnya silaturahmi. “Dan hari ini ada 4 tim yang bermain, mudah-mudahan semakin menguatkan silaturahmi,” katanya.

Selain itu, Ciaul Ngahiji ingin menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk terus menggalakkan olahraga karena kesehatan sangat ditentukan dari olahraga yang dilakukan. “Alhamdulillah teman-teman setelah kemarin Pak Joy sebagai ketua Askot Sukabumi, kemudian pak Idhan Ini memberikan support yang luar biasa. Terliha bagaimana pergerakan dari dunia persepakbolaan Sukabumi akan meningkat dan saya yakin itu mudah-mudahan ini juga Perssi semakin kuat nanti,” pungkasnya. (why)

PENGHARGAAN: Ketua Ciaul Ngahiji, Idhan Rusmaindarsah saat memberikan hadiah kepada pemenang juara kedua pada liga Fourfeo yang digelar di Lapang Korpri Cisaat, Kamis (28/9). FT: WAHYU/RADAR SUKABUMI

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *