Gorong-Gorong Ambruk di Citepus Sukabumi, Pengendara Harus Berhati-Hati

Jalan Rusak Citepus Sukabumi

PALABUHANRATU – Sebuah pemandangan tidak biasanya terlihat di salah satu titik ruas jalan nasional Palabuhanratu-Cisolok tepatnya di jalan raya Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

Di mana jalan yang tepat berada di depan taman RTH (Ruang Terbuka Hijau) Pantai Citepus itu kini terlihat penghalang barier berwana orange di bahu jalan, hingga nyaris menghabiskan setengah badan jalan.

Bacaan Lainnya

Dikatakan salah seorang warga Irpan (46) pemasangan barier tersebut sebagai tanda agar para pengendara yang melintas berhati hati dan waspada, pasalnya sebagian gorong-gorong mengalami ambruk sehingga menyebabkan kerusakan pada aspal yang ikut amblas pada ruas jalan nasional tersebut.

Lanjut Irpan, kejadian amblasnya jalan dampak dari gorong gorong yang ambruk terjadi setelah beberapa waktu lalu hujan deras dengan intensitas tinggi terjadi mengguyur wilayah Citepus sehingga debit air yang masuk meningkat dan merusak gorong gorong.

“Ini ambruk sebagian jalan ikut amblas, ini menjadi ancaman bagi keselamatan pengguna jalan, makanya di pasangin ini tanda, gak tau oleh warga sini atau pihak berwenang,” ujar Irpan saat diwawanvara Radar Sukabumi. Kamis, (25/1).

Irpan berharap segera ada penanganan dari pemerintah melalui intansi terkait yakni melakukan perbaikan, karena menurutnya jalan tersebut tiap hari ramai pengendara yang melintas.

“Ini bisa dibilang jalan wisata, tiap hari ramai kendaraan melintas, kalau dibiarkan kerusakan akan semakin melebar, tentunya akan semakin membahayakan pengguna jalan,” jelasnya.

“Apalagi kan ini tepat berada dibawah lampu PJU tapi tidak menyala, kalau malam gelap, bahaya kan,” ucapnya.

Ditambahkan Suryadi (39) sempat nyaris menjadi korban kecelakaan lalu lintas saat pertama jalan amblas sesaat hendak pulang dari pasar Palabuhanratu menuju ke arah Cisolok, sebelum dipasang barier sebagai tanda peringatan jalan amblas.

“Pagi itu saya pulang dari pasar, lupa kalau ada jalan disitu amblas beruntung begitu menginjak itu masih bisa mengendalikan motor,” timpalnya singkat. (Ndi).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *