Sidang Perdana, Kursi DPRD Jabar Banyak Yang Kosong

BANDUNG – Absennya sejumlah anggota DPRD Jabar dalam sidang perdananya kemarin mendapat tanggapan dari Budayawan Sunda.

Budayawan Sunda Robby Maulana Zulkarnaen menyebut, bahwa perilaku wakil rakyat akan menjadi cermin bagi masyarakatnya.

Bacaan Lainnya

“Namanya saja sudah Dewan Perwakilan Rakyat, tentunya keberadaan para wakil seharusnya jadi cerminan masyarakatnya. Kalau pada Rapat Paripurna pertama apalagi pembahasan mengenai tata tertib saja mereka sudah tidak tertib bagaimana mereka mau menjalankan program untuk masyarakat, toh untuk membuat program pribadinya saja mereka tidak tertib,” kata Robby pada Kantor Berita RMOLJabar, Jumat (6/9).

Robby yang juga pemerhati masalah sosial Jawa Barat mengatakan, ke depan masyarakat harus lebih cerdas memilih wakil rakyatnya di parlemen.

“Ke depan masyarakat harus lebih cerdas untuk memilih para wakilnya di pemerintahan. Wawasan memang dibutuhkan dari seorang wakil rakyat tapi tata tertib, disiplin jauh lebih penting. Lamun langkah mimitina waè geus teu bener ka dituna gè pasti moal cageur. (kalau langkah pertamanya sudah tidak benar, kesananya pasti juga tidak akan baik),” ujar Robby.

Untuk diketahui, dalam sidang perdananya kemarin, kamis (5/9) para anggota DPRD Jabar membahas pembentukan Tim Penyusun Rancangan Tata Tertib DPRD Provinsi Jawa Barat. Sejumlah pihak menyayangkan ketidakhadiran anggota DPRD dalam sidang tersebut.

Alasan ketidakhadiran para wakil rakyat ini beragam, mulai dari sakit hingga izin. Jumlah dari mereka yang tidak hadir mencapai 29 orang dari 120 anggota DPRD Jabar yang ada.
(yud/rmol/pojokjabar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *