Kurangnya Fasilitas, SMPN 11 Kota Bekasi Lakukan UNBK Didua Sekolah

BEKASI – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 11 Kota Bekasi, mengaku siap untuk menyelenggarakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pertengahan bulan April mendatang. Meskipun harus menumpang di sekolah lain, namun persiapan yang dilaksanakan sudah memasuki tahap akhir.

Humas SMPN 11 Parman mengatakan, pihaknya sudah melakukan simulasi sebanyak 2 kali yang dilaksanakan di SMP PGRI 1. Sementara itu untuk pelaksanaan UNBK nanti akan dilakukan di dua gedung sekolah yang berbeda.

Bacaan Lainnya

“Kita sudah persiapan akhir untuk pelaksanaan, kemarin kita sudah simulasi sebanyak 2 kali. Simulasi yang kedua kemarin tanggal 14-15 Februari. Nanti pelaksanaan UNBK kita di sekolah SMA PGRI sama SMK Ananda karena perangkat kita belum cukup,” ujarnya.

Parman mengatakan, untuk persiapan akhir nanti akan dilaksanakan pada pertengahan bulan ini yakni sekitar tanggal 19-20 Maret 2018. Sejauh ini, keluhan yang disampaikan oleh para peserta didik menurut Parman yakni pengoprasian perangkat.

Dia juga menuturkan, dari 360 siswa yang ada akan di bagi kedalam dua sekolah berbeda yakni SMA PGRI dan SMK Ananda. Untuk SMA PGRI, sanggup untuk menampung 3 kelas sedangkan SMK Ananda hanya satu kelas. Sementara UNBK akan dilakukan dalam tiga sesi.

Meskipun dengan kondisi demikian, ia optimis bahwa tahun 2019 SMPN 11 sudah bisa melakukan UNBK secara mandiri. “Biaya yang harus dikeluarkan seperti perawatan, jasa tenaga dan pelaksanaan. Tahun depan sudah sendiri karena perangkat dipastikan sudah ada, karena tahun ini kan mendadak semua harus UNBK,” tegasnya.

(cr38)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *