JNE Sukabumi Bergerak Bangkit Bersama UKM

Tri Heri Branch Manager JNE Sukabumi
Tri Heri selaku Branch Manager JNE Sukabumi saat menjadi narasumber hebat bersama host Sri Sumarni dalam acara Podcast Ruang Bicara Radar Sukabumi, Jumat (19/3/2023).

SUKABUMI – Sebagai perusahaan jasa pengiriman ekspres dan logistik nasional yang turut berperan aktif memenuhi kebutuhan masyarakat akan distribusi barang serta memiliki peran penting dalam perekonomian dalam negeri, JNE baru saja merayakan hari ulang tahun (HUT) yang ke-32 dengan mengambil tema “Bangkit Bersama”.

Tentu saja 32 tahun bukan waktu yang sebentar dalam mempertahankan eksistensinya perusahaan di bidang jasa. Apalagi saat ini tingkat persaingan antar perusahaan ekspedisi semakin ketat. Namun hal itu tidak menyurutkan langkah JNE menjaga kepercayaan pelanggan, dengan memberikan layanan terbaik.

Bacaan Lainnya

Dalam perjalanannya, JNE terus memegang komitmen untuk berkontribusi dalam pembangunan negara dengan berbagai cara dalam bisnis. Apalagi saat ini kondisi global baru mengalami limbung, lantaran munculnya wabah Covid-19 secara cepat dan tidak terbendung lagi. Tepat kalau di usia ke-32 tahunnya, JNE mengambil tagline “Connecting Happiness”, yaitu menghantarkan kebahagiaan ke seluruh Indonesia.

Perjalanan panjang JNE yang merupakan perusahaan asli Indonesia ini, mampu tumbuh dan berkembang menjadi suatu perusahaan yang matang dan profesional. Bahkan sampai sekarang, JNE telah mempunyai kurang lebih 50.000 ribu karyawan.

Selain itu dengan jaringan lebih dari 8.000 tentu mampu membawa kebangkitan Indonesia terutama saat ini pasca pandemi Covid-19, meskipun belum dikatakan hilang sepenuhnya. Demikian juga dengan salah satu cabangnya yang ada di Sukabumi Jawa Barat (Jabar).

Sebagaimana disampaikan oleh Tri Heri selaku Branch Manager JNE Sukabumi saat menjadi narasumber hebat dalam acara Podcast Ruang Bicara Radar Sukabumi pada Jumat (10/3/2023) bahwa perjalanan panjang JNE ini tidaklah mudah.

Banyak tantangan dan rintangan yang dihadapi perusahaan, baik dalam skala nasional maupun daerah. Contoh ketika pandemi menghantam perekonomian Indonesia seperti halnya saat krisis moneter melanda di tahun 90-an, banyak sektor yang terdampak.

“Bedanya dengan pandemi Covid-19, saat ini membuat masyarakat maupun pelaku usaha banyak melakukan improvisasi. Bermunculan online seller baru karena memanfaatkan waktu di rumah dibarengi dengan pola belanja masyarakat yang juga berubah dari offline ke online.

Para pelaku usaha juga melakukan improvisasi mulai dari penyesuaian harga,modifikasi produk bahkan hingga banting setir jenis usaha.

Di sisi lain bisnis ekspedisi dituntut makin responsive terhadap kebutuhan seller maupun buyer. Salah satunya adalah peningkatan permintaan layanan COD,” ungkap pria ramah ini kepada host Podcast Ruang Bicara Radar Sukabumi, Sri Sumarni.

Orang nomor satu di Kantor Cabang JNE Sukabumi yang saat itu didampingi Head Sales Marketing JNE Sukabumi, Hendra Pradana kembali menegaskan, pandemi Covid-19 bukanlah suatu halangan untuk terus maju dan berkembang dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Berbagai inovasi juga telah dilakukan dan tentu tidak lepas andil dalam penanganan Covid-19.

“Pandemi Covid-19 tidak menghalangi JNE untuk tetap optimis dan berkomitmen serta berinovasi, dan AGILE untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan perubahan trendmarket selama pandemi.

Selain terus memberikan layanan terbaik untuk pelanggan, JNE dan salah satu kontribusi dalam penanganan Covid-19, JNE andil pengiriman gratis tabung oksigen ke seluruh Indonesia,” tuturnya yang juga mengajak seluruh masyarakat untuk memfollow akun @jne.sukabumi dan @jne_id karena banyak sekali informasi menarik lainnya termasuk promo khusus.

Sejak 2010 di mana trend pertumbuhan e-Commerce seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang begitu cepat, membuat traffic pengiriman yang dilakukan JNE mengalami peningkatan yang signifikan.

“Dari tahun ke tahun sejak 2010 jumlah pengiriman yang dilakukan JNE secara nasional mengalami peningkatan antara 30 – 40 persen dan ini konsisten sampai tahun sekarang,” kata pria ramah ini kepada host Radar Sukabumi, Sri Sumarni, pada saat acara podcast Ruang Bicara di Gedung Graha Pena Sukabumi beberapa waktu lalu.

Untuk menjawab kebutuhan pengiriman, JNE menyediakan berbagai layanan sesuai dengan kebutuhan yang berbeda–beda. Termasuk di dalamnya dalam hal dukungan untuk kebangkitan Usaha Kecil dan Menengah (UKM).

“JNE akan terus berkomitmen dalam mendukung kebangkitan UKM dengan tiga langkah, yaitu resiliensi, Kolaborasi, dan digitalisasi,”ujar Tri.

Selain itu tidak lupa juga dengan peningkatan di internal, maka dukungan untuk eksternal melalui kualitas pelayanan, produk layanan, fasilitas dan sebagainya dapat dikembangkan. Pertama, Go Digital sebagai salah satu solusi dan bentuk dukungan untuk UKM memasarkan produk atau jasa.

Untuk itu, Pesona dapat menjadi salah satu solusi dari JNE. JLC menjadi salah satu peluang untuk terus mendapatkan benefit dalam aktifitas pengiriman, dan JNE Juga memberikan kemudahan dalam pembayaran dengan menggunakan uang digital melalui kerja sama dengan perusahaan – perusahaan fintech.

“Kedua, JNE meluncurkan program dan produk yang diharapkan dapat menjadi solusi bagi UKM dan karena mendorong peningkatan jual-beli online, seperti COD, Cashless, E-Fullfilment, Mega Hub dan Roket Indonesia (layanan instan kurir dengan harga yang kompetitif).

Ketiga, JNE secara aktif melaksanakan kegiatan pengembangan UKM (workshop, seminar, Festival UKM dll.), Baik dengan cara mandiri mau pun bentuk dukungan atau support kegiatan–kegiatan serupa yang dilaksanakan baik oleh pemerintahan, perusahaan swasta, hingga komunitas. Serta program-program diskon ongkir dan sebagainya,” sambungnya.

JNE sebagai perusahaan yang memiliki kapabilitas di bidang logistik, konsisten mendukug UKM sebagai tulang punggung perekonomian nasional. Tentu dengan wujudnya berupa berbagai program telah dilaksanakan.

“Beberapa program yang kami lakukan antara lain edukasi digital marketing dalam roadshow webinar JNE Ngajak Online di seluruh Indonesia dengan narasumber dari berbagai sektor,yaitu akademisi, praktisi bisnis, dan pelaku usaha yang menopang keberlangsungan ekosistem UMKM. serta berkolaborasi bersama UKM lokal dan brand artisan ternama untuk meningkatkan daya saing dan daya jual agar UKM naik kelas,” bebernya.

Guna mendukung bangkitnya UKM, tentu saja JNE tidak boleh mengecewakan pelaku UKM yang telah mempercayakan pengiriman produknya melalui JNE. Ada beberapa hal yang harus dipahami para pelaku UKM.

“Pengguna jasa mengetahui betul jenis layanan yang disediakan serta T&C dari layanan tersebut, penulisan penerima serta alamat yang jelas dan lengkap, serta mengetahui packaging yang baik,” imbuhnya.

Tri Heri tidak lupa berpesan kepada pengguna JNE khususnya pelaku UKM untuk menggunakan jasa pengiriman yang mempunyai kualifikasi dan kualitas bagus, seperti JNE ini dengan dilengkapi layanan dan teknologi yang terintegrasi, serta penyediaan layanan sesuai kebutuhan customer.

“Banyak fasilitas, kesempatan, kemudahan UKM untuk terus berkembang, jangan mudah menyerah serta harus cerdas dan pandai melihat peluang adalah kunci UKM Indonesia dapat terus berjaya di negeri sendiri.

Yang terpenting jangan lupa untuk terus menanamkan pada diri sendiri untuk terus dapat bermanfaat bagi masyarakat luas karena dengan berbagi, memberi, dan menyantuni segala ikhtiar dan cita–cita kita akan terus di permudah oleh Maha Pencipta,” paparnya.

Dukungan nyata JNE pada kebangkitan UKM langsung disampaikan oleh Presiden Direktur JNE, M. Feriadi Soepapto bahwa JNE mendukung sepenuhnya terhadap kebangkitan dan kemajuan bisnis UKM dalam memberi kontribusi terhadap kemajuan perekonomian nasional.

“JNE selalu mendukung dengan sepenuh hati akan kebangkitan dan kemajuan bisnis yang dilakukan para pelaku UKM nasional saat ini,” tutur Feriadi Soeprapto.

Tidak lupa, Presdir juga terus memberikan semangat kepada masyarakat untuk terus optimis dan harus memberikan yang terbaik dalam melakukan kebaikan.

“Kita harus selalu menamakan jiwa optimis kepada diri sendiri dan juga orang lain dalam memberikan kebaikan dan harus terus konsisten untuk berbuat baik sebagaimana dalam Al-Qur’an surat Ar-Ra’du ayat 11 yang artinya

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga mereka mengubah mereka sendiri,” pungkasnya. (sri)

Pos terkait