Dampak Cuaca, Cabai Rawit Merah Tembus Rp95 Ribu

pedagang Cabai Sukabumi
Sejumlah pedagang di salah satu pasar Kota Sukabumi saat berjualan

SUKABUMI – Harga komuditas cabai rawit merah di Pasar Tipar Gede dan Pasar Pelita Kota Sukabumi, melambung tinggi.

Hal ini, terjadi akibat jumlah pasokan barang dari para petani lokal mengalami penurunan karena memasuki musim tanam.

Bacaan Lainnya

Dari data yang tercatat Dinas Koperasi UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) Kota Sukabumi, terdapat beberapa bahan poko penting (Bapokting) yang saat ini mengalami peningkatan harga diantaranya, cabe rawit merah naik dari Rp.84.000 menjadi Rp.95.000, tomat sayur naik dari Rp.7000 jadi Rp.8000 perkilogram.

Kasi Pengawasan Barang (Diskumindag) Kota Sukabumi, Moh Rifki mengatakan, kenaikan harga cabai rawit merah ini sudah terjadi satu minggu lebih.

“Kenaikan harga ini terjadi karena pasokan berkurang dari luar daerah dan faktor cuaca juga mempengaruhi masa tanam cabai,” kata Rifki kepada Radar Sukabumi, Minggu (19/12).

Lanjut Rifki, selain faktor cuaca juga penyebab kenikan harga ini diperparah pasokan dari daerah mengalami kosong karena saat ini tengah musim tanam. “Otomatis hal ini menjadi penyebab melambungnya harga cabai di Kota Sukabumi,” ujarnya.

Rifki membeberkan, sejumlah harga Bapokting lainnya saat ini masih kondisi normal seperti, Beras ciherang Cianjur l Rp. 11.500, Beras Ciherang Cianjur ll. 10.000, Beras Ciherang Sukabumi Rp. 9400, Beras Premium kls I Rp.12.000 dan Medium terendah Rp. 8000 perkilogram.

“Selain itu, Daging Sapi Rp.120.000, Daging Sapi Has luar Rp.125.000, Daging Sapi Has dalam Rp.140.000, Daging Sapi Bistik Rp.120.000, Daging Sapi Brisket Rp.125.000, Daging Tetelan Rp.50.000 dan Daging Domba atau Kambing Rp.130.000 perkilogram,” pungkasnya. (bam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *