Kota Sukabumi Cetak Sejarah Popda Jabar

Atlet-Muda-Kota-Sukabumi Popda Jabar

SUKABUMI – Perjuangan para atlet muda asal Kota Sukabumi, patut diacungi jempol. Mereka berhasil menyumbangkan sebanyak 22 medali pada gelaran Pekan Olahraga Pelajar Derah (Popda) XIII Jawa Barat.

Adapun raihan tersebut disumbangkan, Cabang Olahraga (Cabor) Renang sebanyak empat medali emas, satu medali perak dan satu medali perunggu. Cabor Atletik menyumbangkan tiga medali emas, satu medali perak dan dua medali perunggu.

Bacaan Lainnya

Adapun sumbangan medali lainnya berikan, Cabor Kempo satu medali perak dan Cabor Gulat satu medali perak. Sedangkan Medali perunggu disumbangkan Cabor Tinju satu medali, Cabor Pencak Silat satu medali, Cabor Judo dua medali, Cabor Bola Tangan satu medali, Cabor Senam satu medali, Cabor Karate dan Taekwondo sama-sama menyumbangkan satu medali.

Kepala Bidang (Kabid) Olahraga pada Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Sukabumi, Ganjar Ramdani Saputra mengapresiasi perjuangan para atlet sekaligus bangga dengan raih tersebut. Sebab, dirinya tidak menyangka bisa meraih banyak medali pada kejuaraan yang cukup bergengsi ini.

“Kami menargetkan enam medali emas pada Popda kali ini. Dan Alhamdulillah bisa melebihi target. Bahkan pengumpulan keseluruhan medali pun melebihi target juga, dari target 18 medali menjadi 22 medali,” kata Ganjar semringah.

Ganjar menambahkan, raihan medali ini merupakan tolak ukur untuk penyelenggaraan Pekan Olahraga Daerah (Porda), mendatang. Di mana pada Porda 2022 lalu, Kota Sukabumi hanya mampu menyumbangkan enam medali emas, 11 medali perak dan 30 medali perunggu.

“Kita harap, para atlet muda ini bisa terus mengembangkan bakatnya, sehingga bisa mengharumkan nama Kota Sukabumi dikancah Jawa Barat mapun nasional,” harap dia.

Menurut Ganjar, dirinya pun menghimbau kepada para pelatih, pengurus Cabor, terutama pihak sekolah, yang mana para atlet masih berstatus pelajar, agar memberikan suport untuk menjuan atletnya.

Dengan Tagline Kolaborasi menjaga Prestasi, Kedepannya Disporapar Kota Sukabumi, Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kota Sukabumi, Kantor Cabang Dinas Pendidikan Peovinsi Jawa Barat, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) termasuk Badan Pembina Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (Bapopsi), harus terus bersinergi.

“Kita pun akan terus memantau perkembangan atlet dengan melibatkan berbagai pihak terkait,” pungkasnya. (Iki/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *