Hilal Terlihat Tipis dan Berbentuk Sabit, Ramadan Dipastikan Jatuh di Hari Selasa Besok

HILAL : - Tim Falakiyah Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sukabumi mengabarkan bahwa hasil Hilal terlihat pada pukul 17 : 55 WIB.(Foto : its)

SUKABUMI — Tim Falakiyah Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sukabumi mengabarkan bahwa hasil Hilal terlihat pada pukul 17 : 55 WIB. Dengan titik titik Markaz -7 derajat 1 menit 44,6 detik LS, 106 derajat 33 menit 27,8 detik.

Rukyatul hilal dimulai pukul 17:54:25,98 setelah terbenam matahari selama 14 menit 44 detik, dengan hasil Hilal terlihat pada pukul 17:55 selama 1 menit 45 detik. Hasil Rukyatul Hilal dan sidang Isbat ini dilaporkan ke kementrian agama RI untuk rujukan untuk penetapan tanggal 1 Ramadhan 1442 H bertepatan pada hari Selasa 13 April 2021.

Bacaan Lainnya

Sementara itu, Anggota Tim Falakiyah Kementerian Agama (Kemenag) Cecep Nurwendaya mengatakan, saat ini ijtimak mulai terlihat di Indonesia. Adapun ijtimak adalah saat berakhirnya bulan dan munculnya bulan baru dalam penanggalan Hijriah. Hal ini ia katakan dalam rangkaian sidang isbat penentuan 1 Ramadhan 1442 Hijriah/ 2021 Masehi. “Ada preferensi hilal jika hilal awal Ramadhan 1442 Hijriah teramati di wilayah Indonesia,” kata Cecep di Kantor Kementerian Agama, Jakarta, Senin (12/4/2021).

Cecep mengatakan, posisi ijtimak muncul sekitar pukul 09.31 WIB, sementara bentuk hilal berbentuk sabit dan terlihat sangat tipis. Ia melanjutkan bahwa di Cibeas, Pelabuhan Ratu, posisi hilal saat terbenamnya matahari pada posisi 3,59 derajat dengan umur bulan 8 jam 23 menit, 12 detik. “Hilal awal Ramadan sudah cukup tua, umurnya sudah lebih delapan jam. Di Indonesia hilal berada pada posisi signifikan untuk dilihat,” ujar dia.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *