JAKARTA – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menganjurkan agar pemudik mengutamakan keselamatan, dengan menggunakan angkutan umum yang telah disediakan.
Hal itu bertujuan untuk gurangi tingkat kecelakaan yang terjadi saat melakukan ritual tahunan. Menurut Budi salah satu penyebab tingginya kecelakaan adalah sepeda motor. Roda dua menyumbang lebih dari 50 persen tingkat kecelakaan saat melakukan mudik.
“Motor itu pertumbuhannya tahun lalu sekitar 33 persen ya, sebuah pertumbuhan yang luar biasa. Mengalahkan jumlah angkutan yang lain dan selain itu 70 persen kecelakaan itu karena motor,” kata Budi saat menghadiri acara Transportation Review, di Hotel Borobudur, Jakarta, kemarin (8/5).
Tahun ini Menteri Perhubungan ingin mendorong angkutan udara agar lebih dimaksimalkan saat Hari Raya Idul Fitri mendatang. Pasalnya tahun lalu angkutan udara tumbuh hungga 8,4 persen.
“Udara itu unggulan karena memang pertumbuhan tahun lalu adalah 8,4 persen. Nah tahun ini kita dorong juga agar tumbuh lebih besar karena mereka akan mengambil porsi yang relatif besar dibandingkan yang lain,” tukas Budi.
“Dengan apa, dengan menambah slot, dengan menggunakan pesawat berbadan lebar untuk tujuan tujuan tertentu. Lalu juga dengan mengoprasikan seluruh bandara itu sampai 24 malam dengan melakukan rem cek terhadap semua angkutan udara itu,” lanjut Budi.
