Jalan Mandrajaya Mulai Lancar

SUKABUMI–Tiga titik longsor yang menghubungkan Desa Mandrajaya dengan Benda Kecamatan Ciemas baru bisa dilalui bebas pada pukul 17.00 WIB.  Pengerukan material pun dilakukan menggunakan alat berat multy fungsi berupa beko loder dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi sejak Senin (15/1).

Kepala BPBD Kabupaten Sukabumi, Usman Jaelani menyebutkan, pihaknya baru bisa menyelesaikan pengerukan material longsor yang menutup badan jalan di Desa Mandrajaya,  Kecamatan Ciemas.
“Kejadian lonsor kemarin ada dua lokasi. Di Cisarakan dan Cimapag yang menghubungkan Palabuhanratu-Kiaradua dan tiga titik yang menutup badan jalan menghubungkan Desa Mandrajaya dan Cibenda. Yang di Mandrajaya Alhamdulillah baru selesai,” kata Usman saat dihubungi Radar Sukabumi, selasa (16/1).

Bacaan Lainnya

Operator Alat berat (Beko Loder)  BPBD Kabuoaten Sukabumi, Beki juga menuturkan serupa. Menurutnya,  material longsor yang meutup badan jalan di Desa Mandrajaya sangat banyak. Makanya pengerjaan baru bisa diselesaikan selama dua hari.

Sebelumnya, longsor juga menutup badan jalan di lima titik di Kampung Ciseupan,  Babakanwareng dan Babakan Anyar,  Desa Cidadap Kecamatan Simpenan.  Lokasi tersebut sempat menutup akses kendaraan yang menghubungkan Simpenan dengan Kampung Kawungluwuk, Desa Cidadap Kecamatan Simpenan.

“Alhamdulillah sudah selesai semuanya.  Tapi kalau ancaman longsornya memang ada.  Makanya kita juga mengimbau agar warga hati-hati.  Apalagi saat hujan turun,”  imbuhnya. (ryl/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *