Bermain Imbang Lawan Arema FC, Persib Perpanjang Rekor Tak Terkalahkan

Penyerang Persib Bandung David da Silva Berebut bola dengan pemain Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Rabu (8/11).Persib Bandung berhasil di tahan imbang Arema FC dengan nilai akhir 2-2.(TAOFIK ACHMAD HIDAYAT/RADAR BANDUNG)
Penyerang Persib Bandung David da Silva Berebut bola dengan pemain Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Rabu (8/11).Persib Bandung berhasil di tahan imbang Arema FC dengan nilai akhir 2-2.(TAOFIK ACHMAD HIDAYAT/RADAR BANDUNG)

BANDUNG – Setelah bermain imbang 2-2, Persib Bandung terus memperpanjang rekor tak terkalahkan di tangan Bojan Hodak. Sampai dengan pekan 19, Maung Bandung mencatat 12 kali tak terkalahkan.

Pencapaian ini menyamai catatan dari pelatih sebelumnya, Robert Alberts. Pelatih asal Belanda ini sukses mencatatkan 12 kali pertandingan tak terkalahkan.

Bacaan Lainnya

Sayangnya, tambahan pencapaian apik dari Marc Klok CS sedikit kurang berkesan. Sore kemarin, ditahan imbang Arema FC 2-2 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

Meski hasil didapat kurang memuaskan, Bojan Hodak sebagai pelatih. Namun ia tetap mengapresiasi atas permainan anak-anak asuhnya.

“Bukan hasil yang terbaik, apalagi main di kandang sendiri,” ucap pelatih asal Kroasia ini usai laga kemarin

Pertandingan kemarin, Bojan mengakui jika pemainnya banyak kesempatan menciptakan gol. Sayangnya, dari banyak kesempatan itu terbuang percuma.

“Kita lihat saat menyerang banyak peluang. Tapi ada dua kesalahan dari pemain bertahan sehingga dua gol bersarang di gawang kita,” katanya.

Usai menghadapi Arema, Bojan akan meliburkan pemain agak lama dari biasanya. Itu dikarenakan Persib akan bermain kembali dua pekan kedepan.

Hal itu dilakukan karena ada jeda internasional. Dan juga ada beberapa dari pemain dipanggil tim nasional. “Kita akan meliburkan pemain beberapa hari. Mereka cukup pantas mendapatkan itu setelah apa yang kita capai saat ini, juga ada beberapa pemain yang dipanggil tim nasional,” ujarnya.

Sementara itu, pelatih Arema FC Fernando Valente mengapresiasi para pemainnya atas pencapai melawan Persib Bandung. Mereka menjalankan instruksi untuk menghadapai tim besutan Bojan Hodak tersebut.

“Ini hasil yang baik buat pemain. Tapi kami butuh kemenangan, apapun itu saya tetap apresiasi pemain saya,” ujarnya.

Sebelum laga melawan Persib Fernando Valente tak menutup mata dengan performa meyakinkan yang ditunjukkan Persib belakangan ini. Dia pun menyebut laga melawan Persib akan menjadi ujian untuk melihat sejauh mana level permainan Arema FC sejauh ini.

“Seperti yang sudah saya bicarakan sebelumnya, Persib akan mendapatkan gol cepat, kuat, pemain bagus, pelatih bagus, dan lingkungan suporter yang luar biasa,” kata dia.

“Saya sudah bilang kita harus bermain dan membuat kejutan. Saya berharap Arema bisa keluar dari zona degradasi,” lanjutnya.

Bendera Palestina Berkibar di GBLA

Sejumlah bendera Palestina berukuran besar dibentangkan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (8/11). Keberadaan bendera Palestina ini mewarnai laga Persib Bandung melawan Arema FC.

Berdasarkan pantauan, di area luar Stadion GBLA ada sejumlah pedagang yang menjual bendera Palestina. Sementara bendera Palestina berukuran besar dan standar terlihat terpasang di beberapa titik pagar pembatas area lapangan dengan penonton. Sejumlah suporter di stadion juga terlihat membawa bendera Palestina.

Sebelum pertandingan Persib melawan Arema dimulai, bobotoh dan pemain berdoa bersama untuk Palestina. Ketua Viking Persib Club (VPC), Tobias Ginanjar, mengatakan, pembentangan bendera Palestina di stadion ini sebagai bentuk solidaritas dan pesan kemanusiaan.

“Kita ingin memberikan pesan kepada dunia, bobotoh berdiri bersama Palestina dan kita berdiri di atas kemanusiaan,” ujar dia, Rabu (8/11).

Tobias menyebut ada sekitar 3.000 bendera Palestina juga yang dibagikan kepada suporter. Selain pembentangan bendera Palestina, menurut Tobias, dilakukan penggalangan donasi.

Ia berharap tidak ada aksi atau denda atas tindakan pembentangan bendera Palestina di stadion ini. Sebab, kata dia, ini merupakan aksi kemanusiaan. “Kalau didenda, kita siap bertanggung jawab. Kalau ada denda, siap membayar,” kata dia.

Lewat keterangan resminya, Vice President of Operational PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Andang Ruhiat, mengatakan, manajemen klub memberikan izin kepada bobotoh untuk mengibarkan bendera Palestina di stadion. Namun, kata dia, tanpa pesan politik, keagamaan, atau SARA.

“Persib selalu menghormati regulasi yang ada. Kemarin PSSI sudah mengeluarkan statement, bendera Palestina diperbolehkan masuk ke stadion. Kami akan dilihat sebagai negara, tentu akan mendukung sebagai negara juga,” kata dia. (pra)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *