SUKABUMI — PT PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sukabumi, menyebutkan penyebab gangguan listrik hingga saat ini masih didominasi pohon tombang dan gangguan binatang yang melintas di jaringan.
Manager Jaringan PT PLN UP3 Sukabumi, Andis Verinda Putra menjelaskan, terhitung Januari hingga Juni 2022 terdapat 321 kali gangguan jaringan tegangan menangah.
“Ya, selama satu smester terdapat 321 gangguan yang didominasi di wilayah Pajampangan,” jelas Andis kepada Radar Sukabumi, Senin (4/7).
Saat ini, lanjut Andis, PLN UP3 Sukabumi menggencarkan pemeliharaan jaringan khususnya di daerah yang rawan gangguan. “Kami sedang menyusun time line untuk pemeliharaan jaringan, dengan menyasar wikayah atU lokasi jaringan yang pada semester satu sering terjadi gangguan,” ujarnya.
Dalam pemeliharaan, sambung Andis, pekerjaannya dilakukan secara gabungan sehingga waktu padam efektif dan efisien dengan pola zero condition menuntaskan temuan potensi gangguan.
“Ya, baik temuan pohon, konstruksi atau material rusak. Saat ini, kebanyakan gangguan diakibatkan pohon dan binang yang melintas jaringan. Kalau kondisi angin cuaca sudah lumayan membaik tidak menyebabkan gangguan,” bebernya.
Pihaknya berharap, dengan berbagai uapaya yang dilakukan dapat meminimalisir terjadinya gangguan hingga mengakibatkan listrik padam. “Kami akan berupaya maksimal mungkin melakukan pencegahan demi menjaga kehandalan pasokan listrik,” pungkasnya. (bam/radar sukabumi)
