Kolaborasi Jumsih, TNI dan Petugas Gabungan Bersihkan Pasar Pelita Sukabumi 

SUKABUMI- Dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan di wilayah binaannya dan giat rutin Jumat bersih (Jumsih), Kodim 0607/Kota Sukabumi bersama unsur Dinas Lingkungan Hidup ( DLH) Kota Sukabumi, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Cikole dan unsur kelurahan, melakukan kegiatan bersih-bersih Pasar Pelita Kota Sukabumi, Jumat (9/2/2024). “Alhamdulillah hari ini kita bersama sejumlah unsur terkait melaksanakan bersih-bersih. Ini merupakan komando dari atas untuk dilanjutkan ditiap-tiap satuan wilayah,” ujar Danramil 0607-04/Kota Sukabumi, Kapten (Inf) Dadang Hasbillah kepada Radar Sukabumi.

Dikatakan Dadang, adapun anggota Kodim 0607 yang diterjunkan, berasal dari tiga koramil gabungan, yakni Koramil 0607-04/Kota Sukabumi, Koramil 0607-06/Kota Sukabumi dan Koramil 0607-07/Kota Sukabumi. Di mana, untuk jadwal bersih-bersih lingkungan ini rutin dilakukan dengan jadwal yang sudah ditentukan. “Untuk saat ini dilakukan di wilayah kami (Cikole). Nanti selanjutnya ada jadwal di wilayah Sukaraja, Cisaat dan wilayah kerja Kodim 0607 lainnya,” terang Dadang.

Bacaan Lainnya

Dadang berharap, aksi ini bisa memberikan dampak positif kepada warga, agar tidak sembarangan membuang sampah dan senantiasa menjaga lingkungan. “Kita juga sering melakukan komsos ke wilayah dan memberikan himbauan agar menjaga lingkungan. Apalagi saat ini persoalan sampah sangat krodit di Kota Sukabumi,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas DLH, Asep Irawan menambahkan, persoalan sampah di Kota Sukabumi masih menjadi pekerjaan rumah yang belum teratasi. Saat ini, produksi sampah per harinya mencapai 180 ton. Dari jumlah tersebut, sekitar 60 persen diantaranya adalah jenis sampah makanan. “Kita terus melakukan upaya untuk mengatasi hal tersebut, diantaranya dengan memperbesar lokasi tempat pembuangan akhir dan bekerja sama dengan sejumlah unsur untuk melakukan pemilahan,” tambahnya.

Menurut Asep, persoalan sampah ini merupakan tanggung jawab bersama terutama kesadaran masyarakat. Di mana, saat ini masih banyak masyarakat belum peduli dengan persoalan sampah, sehingga pihaknya pun kerap melakukan penyuluhan langsung ke masyarakat. “Kita juga memanfaatkan moment tertentu untuk sosialisasi sampah ini,” pungkasnya. (why)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *