Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami lakukan pengguntingan pita sebagai tanda Soft Opening Stand Pameran Desa, Kelurahan Se Kecamatan Palabuhanratu. Kegiatan Expo tersebut dilaksanakan di Lapangan Cangehgar Palabuhanratu, Selasa (30/8/22).
Dalam Sambutannya Bupati Sukabumi menyatakan bahwa Pameran gelar produk unggulan ini harus dijadikan momentum untuk menanamkan nilai nilai syukur atas nikmat pembangunan kab. Sukabumi ke arah yang lebih baik.
“Jadikan kegiatan ini merupakan evaluasi kinerja kita, teruslah berinovasi guna menghasilkan karya nyata untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Penyelenggaraan pameran ini,Lanjut Bupati, tidak hanya sekedar memperkenalkan produk hasil karya pelaku usaha mikro dan kecil (PUMK) warga Kecamatan Palabuhanratu saja, namun untuk menumbuhkan rasa cinta dan peduli terhadap sesama.
Maka sajian produk ini dapat dijadikan alat untuk menanamkan rasa bangga terhadap produk asli buatan daerah sendiri yang digunakan untuk memenuhi keperluan dan dibutuhkan konsumen.
” Maka dari itu semua pihak harus dapat menyampaikan saran, masukan dan informasi yang sangat berarti guna mendukung pembangunan di Kab. Sukabumi,” terangnya.
Bupati Marwan mengajak, kepada seluruh elemen masyarakat untuk membeli produk asli daerah, karena hal itu merupakan cerminan rasa bangga terhadap produk lokal.
” Mari kita bela beli produk asli buatan PUMK hasil karya putera Daerah Kabupaten Sukabumi,” imbuhnya.
Sebelumnya Camat Palabuhanratu H. Ali Iskandar menjelaskan, Soft Opening Stand Pameran (pesta rakyat) merupakan rangkaian kegiatan hari jadi Ke-152 Kabupaten Sukabumi, yang diikuti oleh 9 Desa dan 1 Kelurahan, se-Kecamatan Palabuhanratu dengan menampilkan beberapa produk unggulan masing masing.
” Kami mengapresiasi atas kerja keras perangkat desa dan kelurahan yang telah berkontribusi memeriahkan rangkaian Hari jadi Ke-152 Kabupaten Sukabumi,” ucapnya.
Dalam pesta rakyat ini kata Camat Ali tak hanya menampilkan produk lokal unggulan saja, namun ada pula instansi yang memberikan pelayanan, baik pelayanan administratif ataupun konseling layanan pra nikah dan kegiatan pernikahan yang diiniasi oleh Kantor Urusan Agama (KUA).
” Pada prinsipnya kita bersama-sama memuliakan Palabuhanratu menuju sukabumi maju,” pungkasnya. (*)
