Libur Nataru 2023, De Tani Waterpark Sukabumi Kebanjiran Pengunjung

De Tani Waterpark Sukabumi
Sejumlah pengunjung saat menikmati suasana wisata De Tani Waterpark Sukabumi

SUKABUMI – Libur Natal 2023, kawasan wisata De Tani Waterpark di ruas Jalan Raya Goalpara, Kampung Cikapek, Desa Sukamekar, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, menjadi sorotan pada libur panjang jelang pergantian tahun 2023-2024. Peningkatan jumlah pengunjung ke tempat ini terjadi dengan pesat, hingga mengakibatkan banjir pengunjung.

Pengelola De Tani Waterpark, Asep Mulyadi (40) kepada Radar Sukabumi mengatakan, bahwa peningkatan jumlah pengunjung terasa signifikan sekitar satu pekan yang lalu. “Terpantau satu hari terakhir hari demi harinya ada progress kurang lebih konfirmasi di 1.000 orang per hari,” kata Asep kepada Radar Sukabumi pada Selasa (26/12).

Bacaan Lainnya

Asep juga menyebutkan bahwa, pada hari-hari biasa, jumlah pengunjung normal berkisar sekitar 200 orang, sementara pada akhir pekan meningkat menjadi lebih ramai. Dia juga mengatakan bahwa pengunjung berasal dari kota-kota tetangga seperti Cianjur, Bogor, Jakarta, dan Depok. Meskipun begitu, masyarakat Kota Sukabumi sendiri masih menjadi favorit untuk mengunjungi De Tani Waterpark.

“Akhir tahun ini liburan masih panjang hingga tanggal 7 Januari 2024 nanti. Nah, kami masih optimis bahwa antusiasme masyarakat Sukabumi sangat tinggi untuk mengunjungi tempat wisata ini,” ujarnya.

De Tani Waterpark memiliki luas lahan sekitar 2,5 hektare dan telah beroperasi selama satu tahun sejak dibangun pada November 2022 lalu. Tempat ini menawarkan berbagai fasilitas menarik, seperti labirin, Playground Kids, gazebo-gazebo, dan wisata air Waterboom. Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati spot-spot foto instagramable dan resto yang tersedia.

Konsep De Tani Waterpark tidak hanya sekadar wisata, tapi juga menyajikan edukasi kepada pengunjung. Di sini, anak-anak diajarkan tentang pertanian sebelum mereka berenang atau makan. Mereka akan belajar cara bercocok tanam dan mengolah tanaman sampai panen. “Ada pula kegiatan pengunjung diarahkan menjadi seorang pengusaha dengan mengunjungi wisata kerajinan di pabrik kayu yang lokasinya tidak jauh dari wisata De Tani Waterpark,” imbuhnya.

De Tani Waterpark Sukabumi Harga tiket masuk De Tani Waterpark saat ini adalah Rp20 ribu untuk hari biasa dan Rp25 ribu untuk akhir pekan. Di masa liburan atau tanggal merah, harga tiket juga tetap Rp25 ribu per orang. “Hanya untuk Playground Kids saja, pengunjung dikenakan biaya tambahan sebesar Rp15 ribu per anak di atas 2 tahun tahun,” timpalnya.

Awalnya De Tani Waterpark merupakan sebuah lahan pertanian milik pribadi yang kemudian dikembangkan menjadi wisata oleh pemiliknya, Haji Ahmad. Asep juga menyebutkan bahwa saat ini terdapat sekitar 20 orang karyawan lokal yang bekerja di wisata De Tani Waterpark Sukabumi.

Pemerintah Daerah juga berkolaborasi dengan De Tani Waterpark untuk memajukan pariwisata di Sukabumi. Meski demikian, kolaborasi ini masih bersifat personal dan belum mengakomodasi kegiatan edukasi ataupun lainnya. “Alhamdulillah, De Tani Waterpark menjadi destinasi wisata keluarga yang kekinian dan edukatif di Sukabumi,” paparnya.

Ia menambahkan, spot utama yang menarik perhatian pengunjung adalah kolam renang yang ada di Waterpark. Dengan lokasi yang strategis, tidak terlalu jauh dari pusat Kota Sukabumi, De Tani Waterpark menawarkan pengalaman liburan yang nyaman dengan suasana sejuk di kaki Gunung Gede Pangrango. Selain itu, lokasi wisata De Tani Waterpark cukup strategis, karena tidak terlalu jauh dari pusat Kota Sukabumi. “Iya, jarak dari titik nol kilometer Kota Sukabumi ke De Tani Waterpark ada sekitar 8 hingga 10 kilometer dengan jarak tempuh sekitar 30 menit,” pungkasnya. (Den)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *