SUKABUMI – Kementeian Agama (Kememag) Kabupaten Sukabumi mengevaluasi program pendidikan tahun ajaran 2017/2018 dan rencana program tahun ajaran 2018/2019 dalam rapat koordinasi seluruh Kepala Madrasah Tsanawiyah (MTs) se Kabupaten Sukabumi di Gedung KPDA Kota Sukabumi, Jalan Raya Pelabuhan II, Kelurahan/Kecamatan Lembursitu, Kota Sukabumi, kemarin (19/7).
Jabat Pungsional Umum (JPU) Pengembang Kurikulum Seksi Madrasah Kabupaten Sukabumi, Erwan Hermawan mengatakan, rapat yang digelar ini untuk membangun kesepahaman dalam pengelolaan madrasah pada tahun ajaran 2018/2019. Sehingga persiapan setiap kepala madrasah pun semakin matang dan terarah.
“Ada 280 Kepala MTs se Kabupaten Sukabumi yang mengikuti kegiatan ini. Ini lebih kepada persiapan dalam perencanaan tahun ajaran baru,” jelas Erwan kepada Radar Sukabumi, kemarin (19/7).
Pada kegiatan ini juga, sambung Erwan, para peserta langsung mengikuti sosialisasi Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN). Hal ini dimaksudkan untuk menyamakan persepesi tata kelola bantuan UAMBN.
“Setiap pengawas hanya mendapatkan uang honor Rp20 ribu. Sementara untuk lembaga pendidikannya hanya mendapatkan Rp 210 ribu persekolahnya,” ujarnya.
Kepala MTs Cisarua Girang, Kecamatan Kadudampit, Asep mengatakan, pihaknya mengapresiasi dengan terselenggaranya kegiatan rapat koordinasi pendidikan madarasah dan sosialisasi UAMBN 2018/2019 ini.
