DPPKB Kabupaten Sukabumi Siap Wujudkan Zero Stunting dan Sukseskan KKS

DPPKB Kabupaten Sukabumi Zero Stunting
Puluhan Kepala UPT KB se Kabupaten Sukabumi, Kasubag dan jajaran struktural di lingkungan DPPKB Kabupaten Sukabumi, saat melakukan rapat koordinasi soal stunting dan KKS 2023.

SUKABUMI – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi terus berupaya meminimalisir terjadinya resiko penyakit stunting pada anak di Kabupaten Sukabumi. Hal ini merupakan tindak lanjut instruksi dari Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Hasto Wardoyo.

Kepala DPPKB Kabupaten Sukabumi, Agus Sanusi kepada Radar Sukabumi mengatakan, baru-baru ini ia mengaku telah melakukan rapat koordinasi dengan para Kepala UPT KB se Kabupaten Sukabumi, Kasubag dan jajaran struktural di lingkungan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi, yang memiliki kebijakan terkait secara administrasi ataupun permasalahan yang saat ini di program isu nasional adalah Kabupaten Sukabumi percepatan penurunan stunting.

Bacaan Lainnya

“BKKBN dan DPPKB memiliki peran penting dalam percepatan penurunan stunting. Salah satunya, yaitu melakukan rapat koordinasi untuk upaya kedepan dalam melakukan akselerasi penurunan stunting di wilayah Kabupaten Sukabumi,” kata Agus Sanusi kepada Radar Sukabumi pada Minggu (15/07).

Bukan hanya itu, sambung Agus, saat ini DPPKB Kabupaten Sukabumi juga tengah mendukung program Kabupaten dan Kota Sehat (KKS) Kabupaten Sukabumi. Terlebih lagi, saat ini dari 47 kecamatan yang tersebar di wilayah Kabupaten Sukabumi ini, terdapat 15 kecamatan yang menjadi lokus KKS di wilayah Kabupaten Sukabumi.

“15 kecamatan ini, diantaranya Kecamatan Cibadak, Parungkuda, Cidahu, Cicurug, Caringin, Cicantayan dan lainnya. Nah, catatan lokus itu ada di Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi,” ujarnya.

15 lokus yang menjadi penilaian KKS Kabupaten Sukabumi ini, kata Agus, nantinya akan dirempug oleh dinas terkait. Khususnya Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi sebagai leading sektor dan ditunjang oleh DPPKB Kabupaten Sukabumi.

“Iya, jadi DPPKB itu memiliki peranan untuk membantu suksesnya KKS. Diantaranya, melakukan promosi kepada masyarakat, karena Dinas KB mempunyai kader-kader lapangan yang jumlahnya cukup banyak. Seperti anggota TPK untuk menggerakan masyarakat,” tandasnya.

Kepala DPPKB Kabupaten Sukabumi Agus Sanusi
Kepala DPPKB Kabupaten Sukabumi Agus Sanusi

Ia menambahkan, rapat koordinasi ini sangat penting untuk membahas dan mensukseskan program akselerasi penurunan stunting dan mensukseskan KKS 2023. Terlebih lagi, dinas yang tengah dipimpinnya ini memiliki keinginan kuat untuk mendorong dan ikut berpartisipasi mensukseskan program yang tengah menjadi atensi pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi dengan liding sektor Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi.

“Iya, karena program DPPKB juga sering dibantu oleh Dinas Ketahanan. Makanya, kami tidak diam saja. Apalagi, sekarang saya sekarang menjabat juga sebagai Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi. Iya, harapannya tetap Kabupaten Sukabumi, menjadi yang terbaik di tingkat nasional atau provinsi,” pungkasnya. (Den)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *