Panglima TNI Sebut 65 Ton Amunisi Terdampak Kebakaran Gudmurah

Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto saat memberikan keterangan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (31/3/2024). (Rio Feisal)
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto saat memberikan keterangan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (31/3/2024). (Rio Feisal)

BOGOR — Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyebut sebanyak 65 ton amunisi yang telah kedaluwarsa terdampak kebakaran Gudang Munisi Daerah (Gudmurah) Kodam Jaya, Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor.

“Ada MKK (Munisi Kaliber Kecil) dengan MKB (Munisi Kaliber Besar). Jadi, seluruhnya ada 65 ton tonasenya,” kata Agus di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu.

Bacaan Lainnya

Agus menjelaskan 65 ton amunisi tersebut merupakan gabungan dari beberapa satuan di Kodam Jaya.

“Amunisi yang SOP-nya (Standar Operasional Prosedur) sudah expired (kedaluwarsa) itu dikembalikan ke Kodam Jaya ini. Dikumpulkan untuk diperiksa lagi, diverifikasi, ada langkah-langkah itu sampai dengan akhirnya di-disposal (dibuang). ‘Disposal’ itu di Pameungpeuk (Kabupaten Garut, Jawa Barat), kami punya tempat,” ujarnya.

Walaupun demikian, Agus belum dapat menjelaskan total kerugian negara imbas 65 ton amunisi yang terdampak tersebut.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *