Semangat Korban Gempa Lombok untuk Bangkit dari Bencana

Salah satu yang diingat Liza adalah foto kenangan bersama 35 siswa lainnya. Foto itu dibikin saat berkunjung ke kebun binatang di Pemenang, KLU. Tertimbun puing-puing reruntuhan.

Gedung SDN 3 Gondang direncanakan segera dibangun kembali. Ada juga SDN 1 Gondang dan puskesmas setempat. Semuanya dibangun PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk. Kemarin tiga petugas dari perusahaan BUMN tersebut mendatangi SDN 3 Gondang. ”Kami masih survei kondisi sekolah,” kata Koordinator Logistik PT Pembangunan Perumahan Wahyu Kurniawan.

Bacaan Lainnya

Saat ini pekerjaan masih tahap awal. Agenda kemarin ialah mengukur lahan sekolah terlebih dahulu. Nah, pembangunan fisik baru dimulai sebulan lagi. Artinya sekitar Oktober nanti. Ditargetkan, pekerjaan fisik akan kelar dalam waktu tiga bulan. Atau sekitar Januari 2019. ”Butuh waktu. Tidak bisa langsung,” tutur pria asal Semarang itu.

Sebelum siswa menempati bangunan permanen, pihaknya akan menyiapkan sekolah darurat. Itu bisa dimanfaatkan untuk kegiatan belajar-mengajar sementara waktu. Masyarakat Lombok memang bertekad segera bangkit dari kehancuran. Mereka ingin segera beraktivitas secara normal. Berdamai dengan keadaan akibat gempa bumi.

Semangat ingin bangkit itu terpantau dari sejumlah aktivitas masyarakat. Pantauan Jawa Pos mulai di Kabupaten Lombok Barat, Lombok Utara, hingga Lombok Timur menunjukkan, pelan-pelan aktivitas masyarakat sudah mulai berjalan. Mereka tidak lagi melulu tinggal di tenda-tenda pengungsian. Aktivitas itu terlihat di pasar dan persawahan.

Salah satunya yang terlihat di Pasar Gunung Sari, Lombok Barat. Pantauan koran ini selama Rabu–Kamis (22–23/8) memperlihatkan aktivitas perdagangan yang selalu ramai. Hal yang sama terlihat di sepanjang jalan menuju puncak Pegunungan Pusuk hingga ke KLU. Di sepanjang jalan itu mulai banyak penjual yang membuka warungnya. Mereka mulai bisa menerima keadaan. Sebab, kehidupan harus terus berjalan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *