RI Bisa Lepas Dari Jebakan Middle Income Trap

Dok. JawaPos.Com Direktur Megawati Institute, Arif Budimanta.

JAKARTA – Pemilihan presiden untuk periode 2014-2019 akan berlangsung beberapa bulan lagi. Masing-masing pasangan calon gencar memaparkan visi-misinya demi meyakinkan masyarakat.

Hal itu yang diungkapkan oleh Direktur Megawati Institute Arif Budimanta. Menurutnya, jika Jokowi kembali terpilih, Indonesia akan keluar dari zona middle income trap atau negara dengan berpenghasilan menengah. Meski, hal itu tidak terjadi dalam waktu dekat.

“Pertama, dalam bidang ekonomi makro kita ingin dalam jangka waktu ke depan, mungkin 10-15 tahun yang akan datang keluar dalam lingkaran middle income trap,” ujarnya di Hotel Millenium, Jakarta.”Ke depan dalam 5 tahun yang akan datang kita memasuki era baru, suasana baru, kita akan masuk ke dalam apa yang disebut upper middle income. Ini yang memilki pendapatan per kapita di atas USD 4.000 per kapita,” sambungnya.

Optimisme itu, lanjut Budimanta, didasari oleh beberapa pondasi yang telah dipersiapkan oleh Presiden Jokowi. Salah satunya adalah dengan penciptaan lapangan kerja serta peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).

“Itu datangnya kita harapkan dari aktivitas industri yang memiliki daya saing tinggi,” kata dia.Seperti diketahui, pemerintah melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) telah meluncurkan program pendidikan vokasi yang link and match antara Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan industri. Langkah tersebut merupakan upaya pemerintah untuk mewujudkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten.

Kemenperin melibatkan 40 perusahaan industri dan 109 SMK dengan jumlah kesepakatan kerja sama yang ditandatangani sebanyak 188 perjanjian. Satu SMK dapat dibina dengan lebih dari satu perusahaan industri, sesuai program keahlian di SMK masing-masing.

Kemenperin menargetkan, program ini dapat menggaet sebanyak 2.685 SMK dan 750 perusahaan hingga akhir 2019 nanti. Upaya tersebut sejalan dengan fokus pemerintahan Presiden Joko Widodo.

 

(han)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *