Kisah Inspiratif Pasutri Asal Sukabumi Bangun Bisnis Keripik Dari Nol Punya 25 Outlet se-Indonesia, Ade Tidak Pernah Pelit Ilmu

Kesuksesan pasangan suami istri (Pasutri) Ade Soelistyowati dan Sahroni dalam membangun usaha kripik singkong, ternyata berbuah manis.

Tidak hanya memiliki banyak outlet yang tersebar di Indonesia, Owner keripik singkong dengan brand Krispi Yummi Babeh ini juga menjadi sosok inspiratif bagi para pelaku usaha, khususnya Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Bahkan tidak jarang Ade sering dipanggil untuk menjadi pembicara, salah satunya kegiatan Mentoring Jakarta Berdaya yang diadakan di Jakarta Pusat, Kamis (16/11) lalu

WIDI FITRIA, Sukabumi

Sukabumi boleh bangga. Selain memiliki pariwisata alam yang menakjubkan, hasil produksi UMKM pun ternyata sudah mampu bersaing dengan produk luar.

Ade Soelistyowati adalah salah satu dari sekian banyak orang yang sukses mengolah usaha rumahan, hingga produknya dikenal banyak orang hingga go international.

Sukses menjadi pengusaha keripik singkong, kini ia menjadi pembicara kegiatan UMKM di kota-kota besar.

Ade Soelistyowati atau yang akrab dipanggil Bunda Elis, mengawali usaha bisnis keripik singkongnya sejak April 2016. Selama menjalankan bisnisnya, ia sudah memiliki 25 outlet yang tersebar di Indonesia termasuk Jakarta.

Tidak hanya itu, camilan keripik singkong buatan pasutri ini mampu membuktikan jika camilan yang selalu dianggap remeh tidak hanya disukai warga lokal, tapi bisa diekspor hingga ke India dan Pakistan.

Bermodal Rp 50 ribu, waktu itu keduanya nekat meminjam mesin giling ke mertua. Lihatlah sekarang, mereka mampu menghasilkan omzet hingga Rp 5 juta per bulan.

“Alhamdulillah usaha itu kita bangun dari nol dan sekarang sudah berkembang, baik itu pemasarannya dan kualitas produknya,” terang Bunda Elis saat dihubungi Radar Sukabumi.

Kesuksesannya berbisnis, ternyata banyak menginspirasi para pelaku UMKM yang baru akan memulai usaha. Tentunya inspirasi tersebut membuatnya banyak dipanggil untuk menjadi seorang pembicara untuk berbagi tips meraih kesuksesan.

Dihadapan banyak orang, Elis selalu mengatakan bahwa kunci kesuksesannya adalah terus semangat dan pasrah terhadap Allah SWT, pantang menyerah dan terus belajar serta berkumpul dengan pengusaha sukses.

“Kemarin sempet seneng juga jadi pembicara di luar kota, kalau untuk Sukabumi pernah beberapa tetapi Alhmadulillah saya dipercaya untuk menjadi pembicara dan berbagi tips,” ujarnya.

Di acara Jakarta Berdaya, ia diminta menjadi pembicara dan berbagi tips seputar membangun bisnis dari rumah, membangun bisnis keripik dari modal Rp 50 ribu hingga beromzet jutaan, cara beralih dari dunia karyawan hingga total menjadi pengusaha, dan bagaimana cara menyeimbangkan antara bisnis dan keluarga.

Jakarta Berdaya sendiri merupakan inisiatif pemberdayaan UMKM berbasis komunitas, dalam bentuk forum mentoring rutin pekanan. Komunitas Jakarta Berdaya resmi terdaftar sebagai Mitra Penggerak OK OCE Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

“Alhamdulillah mereka bilang kalau saya termasuk seorang mompreneur sukses, di sana juga saya memberikan motivasi kepada mompreneur lain untuk memberikan motivasi dan pantang menyerah,” ujarnya.

Perempuan berkerudung ini sangat bangga bisa menjadi wakil Sukabumi, berbagi ilmu dengan banyak orang. Itu membuktikan bahwa di Sukabumi. UMKM juga ada yang sukses dan bisa menjadi motivator dan inspirasi bagi orang lain.

Diakui Elis soal berbagi ilmu, dirinya tidak pernah pelit untuk berbagi dengan orang lain. Ia pun sangat terbuka lebar bagi siapa saja yang ingin belajar tentang bisnis.

Karena menurutnya semakin kita berbagi ilmu, maka kesuksesan akan terus diraih.

“Dengan ilmu yang saya bisa berikan, mudah-mudahan bisa menjadi inspirasi bagi orang lain karena saya hanya ingin UMKM bisa sukses bersama dan mampu bersaing dengan pasar luar,” pungkasnya. (*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *