RADARSUKABUMI.com – PARUNGKUDA-– Kecelakaan lalu lintas melibata truk jenis fuso benopol B 8247 WK dan truk Hino B 9322 NDB serta kendaraan pickup F 8259 GR Jalan Raya Siliwangi, Kampung Ciutara, Desa Pondokkaso Landeuh, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, kemarin (12/9).
Kecelakaan ini dipicu sopir truk jenis fuso diduga mengantuk lalu tak dapat mengendalikan kendaraan saat berada di tinkungan tajam.
Dari informasi yang dihimpun koran ini, insiden yang terjadi pada pukul 05,30 WIB terjadi bermula ketika Truk Fuso dari arah Parungkuda menuju Bogor mengambil jalur lawan arahnya sehingga dua kendaraan dari arah Cicurug menuju Parungkuda yakni truk Hino dan di belakangnya sebuah kendaraan pickup terserepet hingga ke tiga kendaraan mengalami kerusakan cukup parah.
“Saya ngantuk sekali, pas di jalan tingkungan ini tidak bisa mengontrol dan terjadi tabrakan,” kata salah sopir Truk Fuso Mahali (31) kepada koran ini, kemarin (12/9)
Dirinya mengaku, usai mengantarkan minuman dari daerah Cibolang. Karena mengantuk, sehingga tidak mengetahui persis kejadian tersebut. “Saya baru tersadar ketika sudah terjadi tabrakan. Ya, karena mengantuk, ” ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Parungkuda AKP Maryono Edy Suseno menjelaskan, menurut keterangan sementara dari sopir bahwa pengemudi ini ngantuk. Sebab itu, terjadi tabrakan karena tidak bisa mengendalikan kendaraanya dengan baik. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini hanya kerusakan kendaraan dan kerugian materi saja,” jelas Maryono.
Menurutnya, lokasi itu memang rawan terjadi kecelakaan. Mayoritas, kecelakaan terjadi di wilayah tersebut sopir kendaraan kerap mengaku mengantuk. “Rata-rata pengemudi alasannya karena ngantuk. Kami menghimbau para pengendara agar lebih waspada ketika dalam mengemudi. Jika ngantuk lebih baik istirahat saja sementara,” pungkasnya.
(cr16/d)
