Perjanjian Ridwan Kamil Jika Resmi Didukung PDIP

Ketua DPP PDIP, Andreas Hugo Pareira mengatakan, apabila Ridwan Kamil resmi diusung oleh partainya untuk maju di Pilgub Jabar,  maka ada satu perjanjian khusus yang harus dilakukan. Yakni, membantu memenangkan partai berlogo banteng moncong putih itu di Jawa Barat.

“Saya kira itu konsekuensi logis dari pada politik. Karan setelah pilkada ini berlanjut dengan pileg dan pilpres‎,” ujar Andreas saat ditemui di DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Jakarta, Rabu (3/1).

Bacaan Lainnya

Anggota Komisi I DPR ini bahkan mengutip omongan dari salah satu pengamat politik di Indonesia. Apabila partai memenanggi pilkada maka akan mempengaruhi proses politik yang ada. Sehingga dalam hal ini Ridwan Kamil perlu membantu PDIP memenangkan suara pilpres di Jawa Barat.

“Karena kemenangan di pilkada maka akan mempengaruhi proses politik yang ada‎,” katanya.

Namun demikian kontrak politik itu dikatakan Andreas tidak serta merta ‎dalam bentuk hitam di atas putih seperti surat, yang kemudian dibubuhkan tanda tangan Ridwan Kamil.

Kontrak politik bisa berupa ucapan dan janji dari Ridwan Kamil untuk totalitas membantu meraih suara tertinggi di Jawa Barat.

‎”Ini jauh lebih penting ketimbang PDIP melakukan pakta integritas, karena toh komitmen politik tidak harus dilakukan secara tertulis tapi bagaimana praktik di lapangan,” katanya.

Namun demikian, kapan deklarasi kepada Ridwan Kamil tersebut dilakukan. Andreas mengaku tidak bisa mengatakannya. Karena belum pasti juga partai yang digawangi Megawati Soekarnoputri mengusung Ridwan Kamil.

‎”Karena dalam politik tidak ada yang pasti,” pungkasnya.

(gwn/JPC)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *