BANDUNG— Tim pemenangan pasangan Mayjen (Purn) Sudrajat – Ahmad Syaikhu (Asyik) berharap isu kampanye hitam tidak terjadi dalam Pilgub Jawa Barat 2018. Meski kampanye negatif sudah pasti terjadi, pihaknya mengaku akan menghadapi secara sportif. Demikian dikatakan Ketua Tim Pemenangan Asyik, Haru Suandharu kepada RMOLJabar (Group koran ini), Kamis (18/1).
“Dari awal KPUD (Komisi Pemilihan Umim Daerah) sudah menyampaikan agar Pilkada 2018 terselenggara secara harmonis dan damai. Harapan kita sih dengan asyik,” kata Haru.
Haru mengaku, sampai saat ini dirinya belum melihat adanya potensi isu SARA (Suku, Agama, Ras, Antar Golongan) yang akan terjadi pada Pilgub Jawa Barat. Hal tersebut dikarenakan mayoritas penduduk Jawa Barat adalah muslim yang toleran dan pasangan calon yang akan bersaing pun muslim.
“Mereka juga sangat mencintai NKRI, sangat mencintai damai. Sehingga saya belum melihat ada potensi isu SARA di goreng,” ucap Haru.
Menurut Haru, tidak ada alasan bagi masing-masing kubu pendukung untuk membenturkan pasangan calon. Sebab, semua pasangan calon memiliki latar belakang agama sebagai seorang muslim yang taat. Untuk itu, lanjut Haru, ia meminta semua kandidat bisa mengendalikan relawannya untuk meredam terjadinya pembenturan antar kubu.
“Saya kira yang penting kita punya pemimpin Jabar baru, melanjutkan Kang Aher (Ahmad Heryawan) yang terbaik menurut warga Jabar. Jadi kenapa harus berantem,” pungkas Haru. (bon)
