SUKABUMI – Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) telah meluncurkan sebuah program wakaf Seribu Al-Quran yang bertujuan untuk memadukan dimensi ketakwaan dan kesejahteraan.
Program wakaf ini memiliki prinsip dasar yang mendasari pelaksanaannya, yaitu memadukan unsur spiritual dan sosial dengan tujuan yang sangat mulia.
Prinsip utama di balik program wakaf seribu Al-Quran UMMI adalah untuk menyatukan unsur ketakwaan dan kesejahteraan dalam satu inisiatif yang sangat bermakna.
Dalam Islam, wakaf adalah tindakan filantropi yang = bertujuan untuk memberikan manfaat kepada masyarakat sekaligus mendekatkan diri kepada Allah.
Dengan mendasarkan program wakaf ini pada prinsip tersebut, UMMI berupaya menjalankan ajaran agama dan berkontribusi pada kesejahteraan sosial.
Dalam Wawancaranya Dr. Reny Sukmawani., M.P., menyampaikan terkait kriteria penerima wakaf Al- Quran ini, “Kriteria penerima wakaf ini ditekankan pada entitas yang memiliki dampak lebih luas daripada individu, Komunitas sekolah, yayasan sosial, dan dewan kemakmuran masjid adalah contoh-contoh entitas yang memenuhi kriteria ini,” ucapnya.
Tujuan utama UMMI dalam mewakafkan Al-Quran adalah untuk menjadi media dakwah dan meraih pahala serta manfaat di dunia dan akhirat. Dengan menyebarkan pesan-pesan Al-Quran, UMMI berharap untuk membantu masyarakat dalam memahami agama dan memperoleh manfaat dari panduan ilahi.
Diharapkan dalam program wakaf Al-Quran UMMI adalah langkah yang mengesankan dalam upaya memadukan nilai-nilai keagamaan dan kemanusiaan, memastikan kesinambungan pesan-pesan suci Al-Quran, dan membantu entitas sosial yang membutuhkan.
Dengan langkah ini, UMMI berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat sekaligus mendekatkan diri kepada Allah.(adv/wdy)
