SUKABUMI – Pandemi Covid-19 menuntut semua orang untuk beradaptasi dan beralih ke media online, tak terkecuali dengan dunia pendidikan, guru dan siswa dituntut untuk tetap belajar dengan media online baik itu dalam kegiatan belajar-mengajar maupun ujian sekolah.
Proses penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan oleh CEO M-Tryout, Muhammad Abdul Ghani dengan kepala SMK Azzainiyyah, Ai Imas Mursyidah Zain bersamaan dengan kegiatan pendampingan penyusunan soal US tahun pelajaran 2020/2021 dengan menghadirkan pembina pengawas sekolah dinas pendidikan wilayah V Jawa Barat, HM Juriyanto, Senin (5/4).
“Sebelum proses penandatanganan dilakukan penyuluhan penggunaan berbagai fitur yang ada pada aplikasi M-Tryout baik untuk guru maupun siswa yang disampaikan secara daring melalui zoom cloud meetings,” pungkas CMO (Chief Marketing Officer) M-Tryout, Nurul Ichsan dalam rilis yang diterima, Selasa (6/4).
Kepala SMK Azzainiyyah, Ai Imas Mursyidah Zain menyambut baik kerja sama ini. Ia mengatakan dengan adanya aplikasi M-Tryout ini akan sangat membantu sekolah dalam pelaksanaan ujian secara daring.
“Kerja sama ini juga membantu dalam proses pembelajaran kepada siswa-siswi SMK Azzainiyyah serta memudahkan guru-guru dalam pemberian materi, penilaian serta evaluasi,” ujarnya.
Abdul Ghani menjelaskan bahwa MoU ini merupakan salah satu usaha serta upaya M-Tryout untuk memfasilitasi kegiatan ujian sekolah dan ujian akhir semester.
“Kerja sama inipun dapat terlaksana oleh kedua belah pihak karena telah berkomitmen untuk melakukan terobosan dengan memanfaatkan teknologi pada bidang pendidikan sehingga dapat menciptakan suasana belajar yang lebih efektif, mudah, aman dan menyenangkan bagi siswa,” tutur Abdul, Selasa (6/4).
Ia mengatakan, bahwa zaman kini semakin maju dan teknologi semakin berkembang, proses pendidikanpun harus mengikuti zaman dengan memanfaatkan teknologi. Kerja sama M-Tryout dan SMK Azzainiyyah ini bertujuan untuk memfasilitasi sekolah dengan aplikasi pembelajaran yang berbasis mobile agar dapat membantu sekolah dalam proses pembelajaran khususnya dalam penilaian yang dilaksanakan sekolah.
Sementara itu, pembina pengawas sekolah dinas pendidikan wilayah V Jawa Barat, HM Juriyanto mengucapkan terima kasih pada pihak M-Tryout yang sudah siap bekerjasama dengan dengan SMK Azzainiyyah.
“Semoga aplikasi M-Tryout ini tidak hanya diaplikasikan di SMK Azzainiyyah saja, tapi mampu diterapkan di sekolah lain yang ada di wilayah Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, khususnya KCD Pendidikan Wilayah V,” pungkasnya. (wdy)
