Rokok Ilegal di Kota Sukabumi Jarang Ditemukan

Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi
Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi membuka acara sosialisasi peraturan perundang-undangan ketentuan bidang cukai hasil tembakau rokok (DBHCHT) di Hotel Fresh Kota Sukabumi. Rabu (8/12). Foto:Ist

CIKOLE– Pelaksana Pemeriksa Kantor Pelayanan Bea Cukai Bogor Ristiawan mengatakan upaya sosialisasi larangan peredaran rokok ilegal yang digencarkan Pemkot Sukabumi dinilai efektif. Sebab dari pengawasan Bea Cukai saat ini keberadaan rokok ilegal jarang ditemukan di Kota Sukabumi.

” Di kota saat ini jarang ditemukan rokok ilegal tapi di kabupaten lain masih ada,” ujar Pelaksana Pemeriksa Kantor Pelayanan Bea Cukai Bogor Ristiawan di sela-sela sosialisasi peraturan perundang-undangan ketentuan bidang cukai hasil tembakau rokok (DBHCHT) di Hotel Fresh Kota Sukabumi. Rabu (8/12).

Bacaan Lainnya

Menurutnya, edukasi tentang larangan rokok ilegal dinilai sangat penting. Sasarannya ditujukan kepada semua warga baik daerah pasar atau lainnya dalam rangka memutus peredaran rokok ilegal.  Warga juga dapat membedakan mana rokok ilegal dan legal. Untuk membedakannya bisa mengecek pita di kemasan rokok

”  Meskipun ada modus berpita tetapi dicek asli atau palsu karena cetakan asli lebih solid. Jika pun ada pita harus dicek pula asli baru atau bekas pakai karena ketika bekas itu ilegal,” katanya.

Sementara itu, kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) Kota Sukabumi Ayi Jamiat mengatakan, sosialisasi larangan rokok ilegal memang digencarkan di Kota Sukabumi. Di mana warga diberikan informasi mengenai cukai rokok mana yang ilegal dan legal.

Sebab kata Ayi, keberadaan cukai rokok ilegal merugikan pendapatan negara. Informasinya, kontribusi cukai dalam pendapatan negara sangat besar sekitar 27 persen dan kontribusi terbesar dari cukai rokok yakni 97 persen.

Harapan pemerintah lanjut Ayi, bagaimana mengedukasi ke masyarakat agar hati-hati konsumsi rokok. Sehingga dilakukan roadshow kepada 350 orang warga di tujuh kecamatan pada beberapa waktu lalu dan pada Rabu ini khusus ditujukan kepada pedagang.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *