Kota Sukabumi Raih Penghargaan Kota Toleran Tahun 2023

Pj Wali Kota Sukabumi Indeks Kota Toleran 2023
Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji saat menerima penghargaan Indeks Kota Toleran 2023 di Indonesia dari Setara Institut di Hotel Sahid, Jakarta, Selasa (30/1).

SUKABUMI – Kota Sukabumi meraih penghargaan Indeks Kota Toleran 2023 di Indonesia dari Setara Institut di Hotel Sahid, Jakarta, Selasa (30/1).

Kota yang memiliki luas wilayah sekitar 48 kilometer itu, masuk 10 besar dalam skor tertinggi Indeks Kota Toleran (IKT) tahun 2023. Adapun kota lainnya yakni Kota Singkawang, Bekasi, Salatiga, Manado, Semarang, Magelang, Kediri, Kupang, dan Surakarta.https://radarsukabumi.com/

Bacaan Lainnya

Skor indeks Kota Sukabumi pada 2023 mengalami kenaikan yakni 5,997 dan menempati peringkat ke delapan secara nasional. Sebelumnya, pada 2022 lalu skor indeks kota toleran Kota Sukabumi hanya mencapai 5,810.

” Alhamdulillah, nilai Kota Sukabumi dalam Indeks Kota Toleran ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya,” ujar Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji disela-sela menerima penghargaan, Selasa (30/1).

Keberadaan Kota Sukabumi dalam 10 besar IKT dalam dua tahun berturut-turut memperlihatkan ekosistem toleransi yang terus menguat dan kota yang ramah bagi keberagaman.

Kondisi ini kata Kusmana, menunjukkan Kota Sukabumi telah berhasil menjaga kerukunan dan toleransi antar umat beragama. Penghargaan ini juga merupakan hasil ikhtiar bersama, termasuk Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).

Kusmana menegaskan, pemkot akan terus berupaya untuk meningkatkan nilai toleransi di kota. Ia berharap Kota Sukabumi dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi kota-kota lain di Indonesia dalam mewujudkan kota toleransi.

” Terima kasih atas penghargaan ini, kita akan terus meningkatkan dan mewujudkan kota toleransi untuk Kota Sukabumi dan dapat menjadi barometer dalam pengimplementasian toleransi di Indonesia,” kata Kusmana.

Di sisi lain, penghargaan Indeks Kota Toleran ini bertujuan untuk mengapresiasi kota-kota yang telah menunjukkan komitmen dan kinerja yang baik dalam menjaga toleransi antar umat beragama.

Dalam penilaian Setara Institut, Kota Sukabumi memiliki simpul pemajuan toleransi yang mulai terbentuk kokoh. Terlebih melalui penerbitan Perwalkot Nomor 53 tahun 2023 tentang Perencanan Pembangunan Inklusif.

Melalui kebijakan ini aspek pendidikan, kesahatan, infrastruktur, hingga pembangunan dilakukan dalam kacamata inklusifitas. Ekosistem toleransi semakin kuat melalui kolaborasi pemerintah dengan elemen masyarakat.

Seperti dialog antara pemerimtah dan forum pemuda lintas agama, peningkatan wawasan kebangsaan dan nilai-nilai pancasila serta pembentukan rumah bersama toleransi dan moderasi beragama diinisiasi oleh masyarakat sipil. (*/why)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *