SUKABUMI – Dalam sehari, dua kasus kecelakaan lalu lintas terjadi di Kabupaten Sukabumi, Jumat (21/1). Keduanya sama-sama lakalantas adu banteng.
Yang pertama, di ruas Jalan Raya Perintis, tepatnya di Kampung Gunung Karang, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak.
Kanit Lala Lantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar mengatakan, perisitiwa laka lantas tersebut terjadi sekira pukul 14.30 WIB. Awalnya, saat kendaraan sepeda motor Honda Beat Street bernomor polisi F 4766 UBL yang dikendarai Risman melaju dari arah Cibadak menuju Sukabumi. Risman membawa penumpang bernama Dede.
“Sewaktu melaju dari arah Cibadak menuju Sukabumi, tepatnya pada saat melintasi jalan tikungan ke kiri, telah mendahului kendaraan yang berada di depannya ke sebelah kanan jalan.
Diduga tidak memiliki ruang yang cukup, pada saat bersamaan dari arah berlawanan melaju kendaraan sepeda motor Honda Vario bernomor polisi B 5153 FEM yang dikendarai Yulianto dengab membawa penumpang Sri Wahyuni,” kata M Yanuar.
Dikarenakan jaraknya sudah terlalu dekat, sambung Yanuar, kecelakaan pun tak terhindakan. Akibatnya, pemotor Honda Beat Street mengalami luka dan patah pada bagian tangan kanan.
Sementara, penumpangnya bernama Dede mengalami luka memar di lutut kanan dan luka lecet pada bagian jari kaki kanan.
“Sedangkan untuk pengendara sepeda motor Honda Vario mengalami luka memar di dada dan luka lecet di dada. Sementara untuk penumpang mengalami luka memar di tangan kanan dan memar di kaki Kanannya,” paparnya.
Sementara lakalantas kedua terjadi di Jalan Raya Citangkar, tepatnya Kampung Simpankaret RT 10/01, Desa Citangkar, Kecamatan Surade Kabupaten Sukabumi sekira pukul 17.00 WIB.
Laka adu banteng tersebut melibatkan dua sepeda motor, yakni Yamaha Mio Nopol B 6238 VTV dan Honda Supra tanpa TNKB.
“Kecelakaan lalu lintas berawal saat pengendara sepeda motor honda bernama Hudin melaju dari arah Jampangkulon menuju Surade, setibanya di TKP (tempat perkara kejadian) melintasi jalan lurus berbelok kesebelah kanan jalan, tanpa melihat arus lalu lintas di sekitar,” ujar Yanuar lagi.
Lanjut Yanuar, pada saat yang bersamaan dari arah berlawanan datang kendaraan sepeda motor Yamaha Mio dikendarai oleh Muhafidin. Dikarenakan jaraknya sudah terlalu dekat, maka kecelakaan lalu lintas tidak bisa terhindarkan lagi.
