CARINGIN – Pasca Kampung Cipuntang, RT 1/5, Desa Talaga, Kecamatan Caringin Desa Talaga, Kecamatan Caringin diterjang longsor pekan lalu, bantuan pemerintah sampai saat ini belum juga diterima warga yang terdampak. Warga pun mendesak supaya pemerintah daerah segera memberikan bantuan.
Informasi yang dihimpun Radra Sukabumi, longsor memporak porandakan kampung ini pada Minggu (13/5). Setelah itu, longsor susulan kembali terjadi pada Rabu (16/5).
Meskipun sudah dua kali longsor, namun hingga kini belum ada upaya perbaikan dan pemberian bantuan dari pemerintah. Pepohonan dan tumpukan tanah pun hanya dibereskan warga menggunakan alat sederhana.
Pemilik rumah, Yayan Mulayana (48) menceritakan awal kejadian longsor yang menghancurkan rumahnya. Menurutnya, pohon yang menimpa dapur rumahnya ini terjadi pada Minggu dini hari sekira pukul 02:30 WIB.
“Saat itu kami sekeluarga tengah tertidur pulas. Saat itu kami terbangun setelah mendengar suara perabotan rumah yang tertimbun dinding dapur. Ternyata, dindingnya tertimpa pohon akibat longsor,” cerita Yayan saat ditemui di kediamannya, kemarin (18/5).
Pasca kejadian pertama, longsor susulan kembali terjadi pada Rabu (16/5) karena hujan deras turun di kampung itu. Sontak, dampak longsor semakin meluas hingga pepohonan bertumbangan.
