RADARSUKABUMI.com – SUKABUMI— Musim kemarau tahun ini berdampak pada hasil pertanian yang ada di Kabupaten Sukabumi, buktinya sejak terjadinya kemarau harga beras di beberapa pasar tradisional mulai mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Seperti yang terjadi di Pasar Tradisional Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi yang terpantau mengalami kenaikan. Berdasarkan pantauan koran ini, kenaikan harga tersebut, terjadi akibat berkurangnya pengiriman dari distributor sementara konsumen malah meningkat.
Salah seorang pedagang Pasar Cibadak, Hadi (45) mengatakan, harga beras premium memang mengalami kenaikan tadinya sebesar Rp10.500 per kilogram menjadi Rp11 ribu per kilogram. “Ya, sejak satu Minggu terakhir ini mengalami kenaikan sebesar Rp500 perkilogram, ” kata Hadi kepada koran ini, Kamis (6/9).
Menurutnya, meski kenaikan tidak seberapa. Namun, banyak pembeli atau konsumen yang mengeluh akibat adanya kenaikan tersebut.
Karena, bagi warga yang faktor ekonominya menengah ke bawah jelas memberatkan. “Tapi mau bagai mana lagi karena dari distributornya memang berkurang. Mungkin dipengaruhi musim kemarau juga. Karena banyak petani yang gagal panen, ” tuturnya.
Sementara itu, salah seorang pembeli Titin Sumarni (39) mengaku, meski harga sembako itu mengalami tetapi dirinya memaksakan membeli guna mencukupi kebutuhan sehari-harinya.
