RADAR SUKABUMI — Upaya memerangi penyebaran virus corona atau Covid-19, Muspika Kecamatan Cikembar menyambangi PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar di Jalan Raya Pelabuhan II, Desa Bojongraharja, Kecamatan Cikembar, kamis (2/4).
Ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari laporan warga terkait keresahan masyarakat setempat akan keberadaan TKA asal Taiwan yang datang untuk bekerja di perusahaan yang memproduksi sepatu pada situasi wabah Corona.
Plt Sekretaris Kecamatan Cikembar, Dading mengatakan, untuk menjaga keresahan masyarakat dari hal-hal yang tidak diinginkan, maka pemerintah Kecamatan Cikembar bersama Polsek Cikembar, Puskesmas Cikembar dan pemerintah desa setempat langsung menyambangi perusahaan tersebut, untuk melakukan klarifikasi perihal informasi kedatangan TKA tersebut.
“Iya, kan sekarang lagi pandemi Covid 19, makanya wajar kalau masyarakat merasa resah bila ada TKA yang datang ke perusahaan itu. Namun, saat kita sambangi ternyata tidak ada TKA yang baru di PT GSI itu,” kata Dading kepada Radar Sukabumi, kamis (2/3).
Menurut Dading, saat petugas gabungan melakukan kunjungan ke perusahaan tersebut, pihak perusahaan mengklaim TKA yang berada di PT GSI I Cikembar, sudah ada semenjak wilayah Indonesia dinyatakan sebagai pandemi virus corona.
“Meski begitu, kami meminta kepada pihak perusahaan agar mematuhi peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Seperti melaporkan bila ada karyawannya yang terindikasi gejala virus corna,” paparnya.
Sementara itu, Kapolsek Cikembar AKP I Djubaedi membenarkan bahwa dirinya telah melakukan klarifikasi kepada pihak perusahaan terkait informasi kedatangan TKA untuk bekerja di PT GSI pada situasi wabah Corona.
“Semenjak Indonesia dinyatakan pandemi Covid 19, pihak perusahaan mengaku tidak ada TKA yang berasal dari luar negeri untuk bekerja di perusahaan itu. Hanya saja, TKA yang keluar masuk ke PT GSI I Cikembar berasal dari TKA PT GSI Sukalarang,” singkatnya. (den/radarsukabumi.com)
