Duh.. Stok Darah di PMI Kosong Lagi

DONOR DARAH : Kegiatan donor darah yang dilakukan oleh PMI Kabupaten Sukabumi.

SUKABUMI — Ketersediaan darah di Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kabupaten Sukabumi kembali menipis pasca vaksinasi bergulir. Belum lagi, kurang dari dua pekan kedepan masuk bulan ramadan sehingga dimana para pendonor sukarela semakin berkurang.

Staf UTD PMI Kabupaten Sukabumi, Anas Fauzin menjelaskan, ketersediaan darah di UTD PMI Kabupaten Sukabumi kembali menipis. Salah satu penyebabnya adalah bergulirnya program vaksinasi terhadap masyarakat. Karena, selama kurang lebih dua pekan orang yang divaksin tidak diperkenankan donor darah.

Bacaan Lainnya

“Betul sekarang kosong lagi pak, hampir semua golongan darah. Karena memang faktornya adalah vaksinasi tahap kedua ini sudah menyasar ke pegawai pelayanan publik, dimana mayoritas pendonor sukarela adalah mereka, soalnya yang sudah di vaksin selama kurang lebih dua minggu tidak boleh donor sebelum dosis kedua,” jelasnya kepada Radar Sukabumi, Minggu (28/3/2021).

Selain itu, kurang lebih dari dua pekan kedepan bakal masuk bulan ramadan. Dimana, pada bulan ramadan pendonor sukarela semakin berkurang. Tentunya, kondisi tersebut jelas pasti berdampak pada ketersedian darah.

“Karena kurang dari dua pekan lagi masuk ramadan, kami berencana akan berkeliling ke desa untuk nenyelenggarakan donor darah, karena permintaan darah dibanding berkurang malah bertambah,” terangnya.

Setiap bulannya kebutuhan labu darah minimal sebanyak 1.500 labu. Golongan darah yang paling paling minim adalah AB dan A. Sedangkan untuk golongan darah B dan O masih memiliki ketersediaan kurang lebih 20 labu darah.

“Yang kosong sama sekali itu adalah AB dan A, sedangkan O masih ada kurang lebih 10 labu dan B kurang lebih 10 labu, namun letersediaan darah yang ada hanya bisa mencukupi beberapa hari saja,” sebutnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *