Ribuan Driver Ojol Gelar Aksi Depan Pemkot Bandung

Demo driver ojol di Bandung, Senin (13/7/2020)./Foto: Arief

BANDUNG – Aksi ribuan driver ojol se-Bandung di depan kantor Pemkot Bandung, membuat kemacetan di sejumlah ruas jalan utama di Kota Bandung.

Hal ini karena pihak Kepolisian mengalihkan arus lalu lintas d idepan kantor Pemkot Bandung, yakni di Jalan Wastukencana, ke arah Jalan Braga.

Bacaan Lainnya

Pantauan di depan Pemkot Bandung, massa ojol masih melakukan orasi sambil menunggu perwakilan ojol yang melakukan mediasi diruangan Wali Kota Bandung.

Untuk kendaraan yang datang dari arah Jalan Merdeka hendak ke Wastukencana, dialihkan ke Braga lalu ke Viaduck dan ke Jalan kebonjati depan Stasiun Bandung.

Sedangkan kendaraan dari Jalan Viaduck yang biasa melintasi Wastukencana, diarahkan ke Braga, Tamblong lalu ke Jalan Sunda.

Penutupan akses jalan didepan kantor Pemkot Bandung, dikakukan secara situasional.

Aksi dari Driver Online Bandung Bersatu ini, diklaim diikuti hampir 5.000 orang driver ojek online.

Salah satu peserta aksi, yang tengah berorasi mengatakan bahwa permintaan Pemkot Bandung agar driver ojol dites rapid jika ingin kembali menarik.

“Kami sudah sering di-rapid tes tiap minggu, kenapa dengan pemkot Bandung. Ari Oded sehat?,” ucap salah seorang orator, di depan Pemkot Bandung, Senin (13/7).

Orator menyebutkan, bahwa Bogor dan Bekasi diperbolehkan ojol mengangkut penumpang.

“Bogor Bekasi masih Jabar, ada apa dengan Bandung,” jelasnya.

Peserta aksi lainnya, Deden menjelaskan bahwa pemkot mempersulit aktifitas ojol.

“Kami jenuh dan kami juga butuh kepastian dari pemkot. Kami ini bukan pembawa virus,” jelasnya.
(arf/pojokjabar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *