BANDUNG— Ratusan jeriken berwarna biru berisi minuman keras jenis tuak disita Polrestabes Bandung. Tuak tersebut diangkut menggunakan truk yang bagian belakang ditutup dengan terpal.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema mengatakan, tuak berasal dari wilayah Tegal Bulet, Kabupaten Sukabumi yang sengaja dibawa oleh pelaku PT dan RS.
Sebelum tuak berhasil diedarkan, dua orang ini tertangkap Tim Prabu Polrestabes Bandung di Jalan Pasir Koja, Kota Bandung pada Senin (3/12) lalu.
“Tuak, dibawa dari Sukabumi dan rencananya akan diedarkan dan dijual di Bandung,” kata Irman di Mapolrestabes Bandung, Selasa (4/12).
Menurut Irman, pelaku membeli tuak sebanyak 125 jeriken di Sukabumi. Adapun harga per jeriken dibanderol Rp 70 ribu.
Kemudian, jeriken itu dibawa ke Bandung untuk dijual. “Mereka menjual lagi dengan harga Rp 100 ribu per jerikennya,” ucapnya.
