BANDUNG-– Pemerintah Kota Bandung bersinergi dengan Satgas Antirentenir untuk membantu dalam menangani permasalahan utang warganya. Tercatat selama satu tahun ada 1.171 pengaduan secara offline kepada satgas.
Walikota Bandung Oded M Danial mengatakan, Satgas Antirentenir dibentuk pada Desember 2017, dengan mengemban tugas memberikan pembinaan kepada masyarakat tentang bahayanya terjebak utang di rentenir.
“Mereka (Satgas) mengadvokasi kepada masyarakat yang sudah terjerat rentenir, utangnya besar, enggak bisa bayar kemudian dibantu difasilitasi datang kepada peminjam,” kata Oded di Balai Kota Bandung, Senin (7/1).
Oknum yang meminjamkan uang ini biasanya selalu dengan pemberian bunganya yang sangat besar dan berlipat ganda. Maka dengan hadirnya satgas diharap bisa membantu warga Bandung yang tengah terlilit hutang dengan bunga yang besar.
“Bunga yang sudah berlipat ganda dihapuskan, ini sudah banyak yang dibantu. Jumlahnya sudah ratusan. Ini luar biasa,” jelasnya.
