Melihat Strategi Hit dan Run Pejuang Bojong Kokosan

Peristiwa Bojong Kokosan merupakan aksi pembuka melawan mesin-mesin perang Sekutu yang bersekala besar yang kemudian, langsung atau tidak langsung mempengaruhi lahirnya peristiwa-peristiwa pertempuran lain, baik di wilayah Sukabumi maupun diluar wilayah Sukabumi. Keteladanan akan kegigihan perjuangan untuk menegakan kemerdekaan, keteladanan untuk menjaga harga diri dan martabat bangsa dari kekuatan penjajah asing

Oleh: Handi Salam- Sukabumi

Bacaan Lainnya

An up convoy, escorted by 5/9 Jats, who were newcomers to Java, had begun the long climb through the hills when the leading rehicles were halted by a road-block. The hillside was alive with Indonesians, many of them, in the Japanese fashion occupying fox-holes, from which they lobbed an andless supply of Molotov coctail on the vehicles.

It is no easy task to fight out of an ambush where an unseen foe commands the high ground and the infantry escort is spread over eight miles of road; moreover nightfall was not many hours away. The Jats C.O. was seriosly wounded in the first brush, one vehicle was ablaze, several others were badly damaged and number of drivers had slumped over their wheels, either dead or grievously hit. (Doulton, 1951:183)

(Sebuah konvoy dikawal oleh Batalyon 5/9 Jats, pendatang baru di Pulau Jawa, mulai bergerak lama mendaki perbukitan-perbukitan. Kendaraan pendahulu berhenti dihadang perintang jalan. Diatas perbukitan dipenuhi orang-orang Indonesia.

Banyak diantaranya yang bersembunyi di lubang-lubang pertahanan ala Jepang, dan mulai melempari kendaraan-kendaraan kami dengan bom-bom molotov tanpa habis-habisnya. Tidaklah mudah untuk keluar dari suatu penghadang yang dilakukan oleh musuh yang tidak nampak, yang menempati ketinggian-ketinggian, lebih-lebih keadaan sudah mendekati gelap malam.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *