Ikan Asin Makin Mahal

widi/radarsukabumi NUNGGU KONSUMEN: Pedagang ikan asin di pasar tradisional Kota Sukabumi menjual berbagai jenis ikan asin.

SUKABUMI – Musim angin barat dengan gelombang tinggi dibarengi cuaca buruk seperti hujan dan angin kencang, masih melanda perairan di beberapa wilayah Indonesia termasuk Sukabumi. Hal itu berdampak pada harga ikan yang semakin mahal selama dua bulan terakhir.

Berdasarkan pantauan Radar Sukabumi, harga ikan asin di sejumlah pasar tradsional Kota Sukabumi mengalami kenaikan 5-10 persen dari harga normal.

Seperti diungkapkan Jajat. Pedagang ikan asin di Pasar Stasiun Timur, Kota Sukabumi mengungkapkan kenaikan harga ikan asin ini dipicu rendahnya pasokan dari sentra-sentra produksi hasil laut.

“Karena sedang cuaca buruk, nelayan jarang yang melaut yang akhirnya berdampak pada pasokan ikan asin yang juga berkurang,” keluh Jaja kepada Radar Sukabumi, Kamis (21/2).

Jajat menyebutkan, untuk ikan asin yang paling banyak diburu konsumen seperti ikan asin cucut, saat ini dijual dengan harga harga Rp44 ribu per kilogram (kg), biasanya Rp40 ribu perkilogram atau mengalami kenaikan hingga 10 persen.

“Ikan Lamuru Belitung harganya naik sekitar 10 persen, kurang lebih sama dengan harga ikan cucut,” ujarnya.
Sementara, harga ikan asin sepat impor dijual dengan harga kontan sebesar Rp100 ribu/kg, biasanya Rp70 ribu/kg.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *